tag:blogger.com,1999:blog-31171388216835479632024-03-05T18:19:36.521+07:00GlidikUnknownnoreply@blogger.comBlogger16125tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-22812813217687268972010-01-05T19:41:00.002+07:002010-01-05T19:44:01.588+07:00Lebih Macho dengan Jintan Hitam<div align="justify"> <br />Jintan hitam atau Habbatussauda sudah banyak dikenal sebagai obat herbal yang mengatasi hampir semua penyakit. Kunci dari kehebatan Habbatussauda adalah kandungan seng-nya. Bagi pria yang libidonya kurang dan jantung kurang sehat, jintan hitam bisa jadi solusinya.</div> <br /><br />Salah satu pemicu libido kurang pada pria adalah hormon testosteron yang rendah karena hormon itulah yang membentuk karakteristik androgenik (sifat macho). Tapi hormon testosteron tinggi bukan juga jaminan memiliki libido tinggi, karena hormon testosteron hanya akan berfungsi maksimal jika berbentuk free testosteron (hormon testosteron yang aktif).<br /><br />Berdasarkan penelitian yang dilakukan Prof Eulis Datau SpPD dari Universitas Sam Ratulangi Manado, diketahui bahwa free testosteron akan mengalami peningkatan dalam setiap 50 mg per kilogram Habatussauda.<br /><br />Disinilah kunci kehebatan jinten hitam atau Habatussauda. Selain meningkatkan kekebalan lewat hormon testosteron, Habbatussauda juga akan meningkatkan kesehatan jantung karena dalam jantung manusia banyak sekali terdapat reseptor hormon testosteron. Penderita sakit jantung banyak yang memiliki kekurangan hormon testosteron.<br /><br />Diduga kandungan Zinc (seng) dalam Habbatussauda yang memicu bentuk free testosteron tersebut. "Sampai saat ini memang belum ada studi yang benar-benar fokus dan membelah kandungan Habbatussauda, tapi salah satu zat yang diduga mengaktifkan testosteron adalah seng," kata kata dr Phaidon L Toruan, MM saat dihubungi detikhealth, Selasa (5/1/2010).<br /><br />dr Phaidon menambahkan, sebelum menjadi free testosteron, bentuk awal testosteron sebenarnya adalah kolesterol. "Jadi untuk meningkatkan testosteron, konsumsilah kolesterol yang banyak. Tapi masalahnya banyak orang yang kelebihan kolesterol tapi sedikit yang mengubahnya menjadi testosteron," ujar dokter kelahiran 7 November 1973 yang memperoleh gelar dokter di Universitas Padjadjaran dan melanjutkan studi S2-nya di Magister Manajemen Universitas Indonesia.<br /><br />Untuk mengubah kolesterol menjadi testosteron aktif dibutuhkan olahraga dan pembakaran kolesterol. Imbas dari aktifnya hormon testosteron tersebut adalah meningkatnya libido, energi dan menstimulasi pertumbuhan sel-sel kekebalan.<br /><br />Hal itu juga dibenarkan oleh beberapa kajian luar yang pernah dilakukan oleh Profesor El Dakhany dari Microbiologi Research Center, Arabia dan Dr Michael Tierra L.A.C.O MD dari Pharmachology Research Department Laboratory, Departement Pharmachy King College London.<br /><br />Mereka melaporkan bahwa Habbatussauda berkhasiat menguatkan sistem kekebalan, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi, meningkatkan bioaktifitas hormon, menetralkan racun dalam tubuh, mengatasi gangguan tidur dan stres, sebagai anti histamin (zat yang memicu alergi), memperbaiki saluran pencernaan dan anti bakteri, melancarkan Air Susu Ibu (ASI), tambahan nutrisi pada ibu hamil dan balita serta nutrisi bagi manusia.<br /><br />"Tapi yang sering jadi misleading dan harus diluruskan adalah, mengonsumsi Habbatussauda bukan berarti jaminan akan sehat terus karena percuma saja konsumsi terus menerus tapi tidak menjaga pola hidup yang lainnya. Untuk sehat itu harus ditanamkan total konsep, artinya konsep sehat secara menyeluruh," tutur dokter yang juga penulis buku Fat Loss Not Weight Loss dan tergabung dalam Faculty Member Rhenald Kasali School.<br /><br />Jintan hitam banyak dijual dalam bentuk minyak maupun bubuk. Ekstrak jintan juga bisa dibuat sendiri dengan cara menumbuk 1 sendok teh biji jintan hitam (bisa ditambah dengan rempah-rempah lain seperti kapulaga, kunyit atau cengkeh), kemudian ditambah 2 gelas air masak lalu disaring. Bisa juga dengan menyeduhnya dalam air panas baru diperas dan disaring. Untuk lebih memvariasikannya, jintan hitam juga bisa dicampur dalam masakan atau makanan lain.(fah/ir) <br /><span class="fullpost"> <br /><br />sumber : detikHealth<br /> <br /><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-63202484148297480432009-08-05T12:30:00.000+07:002009-08-05T12:31:55.520+07:00Khasiat Habbatussauda’ ( Jinten hitam/Black seed/Niggela Sativa)<div align="justify"> </div> <br />Seiring dengan perkembangan teknologi, tanpa disadari perkembangan terapi modern tidak mutlak mampu meyembuhkan beberapa penyakit, bahkan obat-obatan yang sekarang beredar sebagian ada yang menyimpan efek samping yang membahayakan tubuh manusia.<br /><br />Rosululloh Sholallahu Alaihi Wassalam bersabda : ‘ Gunakanlah Al Habbatussauda’, karena didalamnya terdapat obat utk segala macam penyakit kecuali as Sam (maut) (Shahih Bukhori dan Muslim).<span class="fullpost"> <br /> <br />Seiring dengan perkembangan teknologi, tanpa disadari perkembangan terapi modern tidak mutlak mampu meyembuhkan beberapa penyakit, bahkan obat-obatan yang sekarang beredar sebagian ada yang menyimpan efek samping yang membahayakan tubuh manusia.<br /><br />Rosululloh Sholallahu Alaihi Wassalam bersabda : ‘ Gunakanlah Al Habbatussauda’, karena didalamnya terdapat obat utk segala macam penyakit kecuali as Sam (maut) (Shahih Bukhori dan Muslim).<br /><br />Mengkonsumsi Habbaatussauda’ sebagai obat yang dianjurkan Rosululloh Sholallahu Alaihi Wassalam tidak begitu dikenal oleh muslimin di Indonesia, Padahal di berbagai negara (Eropa, Amerika dan sejumlah negara Asia) Obat ini mengalami kepoluleran yang sangat nyata dengan dilakukan beberap riset ilmiyah untuk mengungkap kebenaran hadits tersebut. ( diantaranya oleh Profesor El Dakhany dari Microbiologi Research Center, Arabia, Dr Michael Tierra L.A.C.O MD, Pharmachology Research Department Laboratory, Departement Pharmachy King College London dll).<br /> <br />Diantara manfaat habbatussauda’ :<br />Menguatkan sistem kekebalan<br />Jinten Hitam (Habbatussauda) dapat meningkatkan jumlah se-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami. Evektifitasnya hingga 72 % jika dibandingkan dengan plasebo hanya 7 %. Dengan demikian mengkonsumsikan Habbatussauda’ dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Pada tahun 1993, Dr Basil Ali dan koleganya dari Collge of Medicine di Universitas King Faisal, mempublikasikan dalam jurnal Pharmasetik Saudi. Keampuhan extract Habbatussauda diakui Profesor G Reimuller, Direktur Institut Immonologi dari Universitas Munich, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat digunakan sebagai bioregulator. Dengan demikian Habbatussauda dapat dijadikan untuk penyakit yang menyerang kekebalan tubuh seperti kanker dan AIDS.<br />Meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan Kewaspadaan<br />Dengan kandungan asam linoleat (omega 6 dan asam linoleat (Omega 3), Habbatusssauda merupakan nutrisi bagi sel otak berguna untuk meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, Habbatussauda juga memperbaiki mikro (peredarandarah) ke otak dan sangat cocok diberikan pada anak usia pertumbuhan dan lansia.<br />Meningkatkan Bioaktifitas Hormon<br />Hormon adalah zat aktif yang dihasilkan oleh kelenjar endoktrin, yang masuk dalam peredaran darah. Salah satu kandungan habbatussauda adalah sterol yang berfungsi sintesa dan bioaktivitas hormon.<br />Menetralkan Racun dalam Tubuh<br />Racun dapat menganggu metabolisma dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-paru dan otak. Gejala ringan seperti keracunan dapat berupa diare, pusing, gangguan pernafasan dan menurunkan daya konsentrasi. Habbatussauda’ mengandung saponin yang dapat menetralkan dan membersihkan racun dalam tubuh.<br />Mengatasi gangguan Tidur dan Stress<br />Saponin yang terdapat didalam habbatussauda memiliki fungsi seperti kortikosteroid yang dapat mempengaruhi karbohidrat, protein dan lemak serta mempengaruhi fungsi jantung, ginjal, otot tubuh dan syaraf. Sapion berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan, gangguan tidur, dan dapat menghilangkan stress.<br />Anti Histamin<br />Histamin adalah sebuah zat yang dilepaskan oleh jaringan tubuh yang memberikan reaksi alergi seperti pada asma bronchial. Minyak yang dibuat dan Habbatussauda dapat mengisolasi ditymoquinone, minyak ini sering disebut nigellone yang berasal dari volatile nigella. Pemberian minyak ini berdampak positif terhadap penderita asma bronchial. enelitian yang dilakukan oleh Nirmal Chakravaty MD tahun 1993 membuktikan kristal dari niggelone memberikan efek suppressive. Kristal-kristal ini dapat menghambat protemkinase C, sebuah zat yang memicu pelepasan histamin. enelitian lain membuktikan hal serupa. Kali ini dilakukan Dr Med. Peter Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich. Ia melakukan pengujian terhadap 600vorang yang mederita alergi. Hasilnya cukup meyakinkan 70 % yang mederita alergi terhadap, sebuk, jerawat, dan asma sembuh setelah diberi minyak Nigella (Habbatussauda’). Dalam praktiknya Dr Schleincher memberikan resep habbatussauda’ kepada pasiencyang menderita influenza.<br />Memperbaiki saluran pencernaan dan anti bakteri<br />Habbatussauda’ mengandung minyak atsiri dan volatif yang telah diketahui manfaatnya untuk memperbaiki pencernaan. Secara tradisional minyak atsiri digunakan untuk obat diare. Tahun 1992, jurnal Farmasi Pakistan memuat hasil penelitian yang membuktikan minyak volatile lebih ampun membunuh strainbakteri V Colera dan E Coli dibandingkan dengan antibiotik seperti Ampicillin dan Tetracillin.<br />Melancarkan Air Susu Ibu<br />Kombinasi bagian lemak tidak jenuh dan struktur hormonal yang terdapat dalam minyak habbatussauda dapat melancarkan air susu ibu. Penelitian ini kemudian di publikasikan dalam literature penelitian di Universitas Potchestroom tahun 1989.<br />Tambahan Nutrisi Pada Ibu Hamil dan Balita<br />Pada masa pertumbuhan anak membutuhkan nutrisi untuk meningkatkan system kekebalan tubuh secara alami, terutama pada musim hujan anak akan mudah terkena flu dan pilek. Kandungan Omega 3, 6, 9 yang terdapat dalam habbatussauda merupakan nutrisi yang membantu perkembangan jaringan otak balita dan janin.<br />Anti Tumor<br />Pada Kongress kanker International di New Delhi , minyak habbatussauda diperkenalkan ilmuwan kangker Immonobiologi Laboratory dai California Selatan, habbatussauda dapat merangsang sumsum tulang dan sel-sel kekebalan, inferonnya menghasilkan sel-sel normal terhadap virus yang merusak sekaligus menghancurkan sel-sel tumor dan meningkatkan antibody<br />Nutrisi bagi manusia<br />Habbatussauda kaya akan kandungan nutrisi sebagai tambahan energi sangat ideal untuk lansia, terutama untuk menjaga daya tahan tubuh dan revitalitas sel otak agar tidak cepat pikun. Habbatussauda mengandung 15 macam asam amino penyusun isi protein termasuk didalmnya 9 asam amino esensial. Asam amino tidak dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang cukup oleh karena itu dibutuhkan suplemen tambahan, Habbatussauda dapat mencukupinya.<br /> <br /><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-19498363647594382522009-06-22T20:48:00.001+07:002009-07-11T10:31:58.001+07:008 Tips Sambut Ramadhan<div align="justify">Ramadhan yang penuh kelimpahan kebaikan dan keutamaan, akan dapat dirasakan dan diraih ketika ilmu tentang Ramadhan dipahami dengan baik.<br /><br />Bayangkan, para generasi awal Islam sangat merindukan bertemu dengan bulan suci ini. Mereka berdo’a selama enam bulan sebelum kedatangannya agar mereka dipanjangkan umurnya sehingga bertemu dengan Ramadhan. Saat Ramadhan tiba, mereka sungguh-sungguh meraih kebaikan dan keuataman Ramadhan. Dan ketika mereka berpisah dengan Ramadhan, mereka berdo’a selama enam bulan setelahnya, agar kesungguhannya diterima Allah swt. Kerinduan itu ada pada diri mereka, karena mereka sadar dan paham betul keutamaan dan keistimewaan Ramadhan.<br /><br />Bagaimana menyambut bulan Ramadhan? Berikut kami hadirkan “8 Tips Sambut Ramadhan” : </div> <br /><span class="fullpost">1. Berdoa agar Allah swt. memberikan umur panjang kepada kita sehingga kita berjumpa dengan bulan Ramadhan dalam keadaan sehat. Dengan keadaan sehat, kita bisa melaksanakan ibadah secara maksimal: Puasa, shalat, tilawah, dan dzikir. Dari Anas bin Malik r.a. berkata, bahwa Rasulullah saw. apabila masuk bulan Rajab selalu berdoa, ”Allahuma bariklana fii rajab wa sya’ban, wa balighna ramadan. Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikan kami ke bulan Ramadan.” (HR. Ahmad dan Tabrani)<br /><br />2. Pujilah Allah swt. karena Ramadhan telah diberikan kembali kepada kita. Imam An Nawawi dalam kitab Adzkar-nya berkata: ”Dianjurkan bagi setiap orang yang mendapatkan kebaikan dan diangkat dari dirinya keburukan untuk bersujud kepada Allah sebagai tanda syukur; dan memuji Allah dengan pujian yang sesuai dengan keagungannya.” Dan di antara nikmat terbesar yang diberikan Allah swt. kepada seorang hamba adalah ketika dia diberikan kemampuan untuk melakukan ibadah dan ketaatan.<br /><br />3. Bergembira dengan datangannya bulan Ramadhan. Rasulullah saw. selalu memberikan kabar gembira kepada para sahabatnya setiap kali datang bulan Ramadhan: “Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah. Allah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka.” (HR. Ahmad).<br /><br />4. Rencanakan agenda kegiatan harian untuk mendapatkan manfaat sebesar mungkin dari bulan Ramadhan. Ramadhan sangat singkat, karena itu, isi setiap detiknya dengan amalan yang berharga, yang bisa membersihkan diri, dan mendekatkan diri kepada Allah swt.<br /><br />5. Kuatkan azam, bulatkan tekad untuk mengisi waktu-waktu Ramadhan dengan ketaatan. Barangsiapa jujur kepada Allah swt., maka Allah swt. akan membantunya dalam melaksanakan agenda-agendanya dan memudahnya melaksanakan aktifitas-aktifitas kebaikan. “Tetapi jikalau mereka benar terhadap Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka.” Muhamad:21.<br /><br />6. Pahami fiqh Ramadhan. Setiap mukmin wajib hukumnya beribadah dengan dilandasi ilmu. Kita wajib mengetahui ilmu dan hukum berpuasa sebelum Ramadhan datang agar amaliyah Ramadhan kita benar dan diterima oleh Allah swt. “Tanyakanlah kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahu.” Al-Anbiyaa’ ayat 7.<br /><br />7. Kondisikan qalbu dan ruhiyah kita dengan bacaan yang mendukung proses tadzkiyatun-nafs –pemberishan jiwa-. Hadiri majelis ilmu yang membahas tentang keutamaan, hukum, dan hikmah puasa. Sehingga secara mental, dan jiwa kita siap untuk melaksanakan ketaatan kepada Allah swt. di bulan Ramadhan.<br /><br />8. Tinggalkan dosa dan maksiat. Isi Ramadhan dengan membuka lembaran baru yang bersih. Lembaran baru kepada Allah, dengan taubat yang sebenarnya taubatan nashuha. “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung.” An-Nur:31. Lembaran baru kepada Muhammad saw., dengan menjalankan sunnah-sunnahnya dan melanjutkan risalah dakwahnya. Kepada orang tua, istri-anak, dan karib kerabat, dengan mempererat hubungan silaturrahim. Kepada masyarakat, dengan menjadi orang yang paling bermanfaat bagi mereka. Sebab, “Manusia yang paling baik adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.”<br /><br />Semoga Allah swt. memanjangkan umur kita sehingga berjumpa dengan Ramadhan. Dan selamat meraih kebaikan-kebaikannya. Amin ya Rabbana. Allahu a’lam<br /><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-76805882070727988332009-06-22T19:42:00.001+07:002009-06-22T19:49:16.867+07:00Apa hubungan antara Manajemen Qolbu dengan Manajemen?<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLaBUKslO8uokwujYOGyP4sH5BgnYznpq_uGhI1j53kgoDTfw5Tk4pb4_5IZqhuSNwYsbINracqx31JAzK4IGfzMafpMLqP5B4DdrnbGK35Osk0dXohUGVPuOB5qcUhHcrk6ZSgRDUTd4P/s1600-h/aa+gym.jpeg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 92px; height: 125px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLaBUKslO8uokwujYOGyP4sH5BgnYznpq_uGhI1j53kgoDTfw5Tk4pb4_5IZqhuSNwYsbINracqx31JAzK4IGfzMafpMLqP5B4DdrnbGK35Osk0dXohUGVPuOB5qcUhHcrk6ZSgRDUTd4P/s200/aa+gym.jpeg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5350133126999274514" /></a><br /><div align="justify">Manajemen adalah ‘getting thing through other people.’ Perhatikan kata other people, yang artinya orang lain. Berarti manajemen bisa berjalan jika ada orang lain. Sedangkan manajemen qolbu? Siapa orang lain itu?<br /><br />Manajemen qolbu dipopulerkan oleh Aa Gym, walau ada buku yang dikarang oleh Ibnu Qayum yang juga berjudul Manajemen Kalbu. </div> <br /><span class="fullpost"> Jika orangnya hanya satu dan itu-itu saja, bisakah dinamakan manajemen? Menurut saya bisa, karena diri kita adalah multiple-selves. Diri kita ini ternyata terdiri dari banyak pribadi.<br /><br />Contoh, Amir adalah muslim yang taat. Karena taat, pada waktu subuh ia pasti sholat. Saat itu, siapa pun orang yang melihat Amir pasti mengatakan ia seorang muslim yang sholeh. Amir kemudian bekerja di kantor. Sudah menjadi ‘rahasia umum’ kalau di kantor itu sering terjadi korupsi. Di tengah-tengah kerja itu, ia juga ikut korupsi tapi ‘sedikit’. Ia lakukan itu karena ‘orang-orang atas juga lebih gila lho korupsinya…’ Lihat ada self yang lain, yaitu seorang pejabat yang korupsi ‘kecil-kecilan’<br /><br />Karena Amir seorang pemegang anggaran, dan ia sering membeli barang-barang yang sifatnya proyek, ia sering diajak makan malam oleh supplier. Setelah makan malam, ia diajak melihat ‘live show’ berupa tarian ‘perempuan cantik tapi miskin’, yang bajunya sangat minim dan kadang terlepas. Jelas ia sangat terhibur. Ketika ia ditawari minuman ‘agak’ keras untuk menghangatkan suasana, ia tidak menolaknya. Di sini ada self yang lain, lelaki yang sedang berhibur…<br /><br />Ia kemudian pulang larut malam, dan segera saja ia mengambil wudhu dan shalat Isya. Saat itu, ia kembali menjadi muslim yang taat.<br /><br />Perhatikan, bukankah Amir memiliki pribadi yang berbeda-beda. Karena memiliki pribadi yang berbeda itu, maka ia dinamakan orang yang tidak memiliki integritas.<br /><br />Jika ia memiliki manajemen qolbu, ia akan kelola dirinya yang macam-macam itu. Ketika ia akan korupsi, ia akan ingat bahwa ia seorang muslim yang tidak boleh korupsi. Ketika di tempat hiburan, ia mungkin memilih hiburan yang hanya menawarkan musik biasa semacam jazz atau pop. Ketika ditawari minuman keras, manajemen qolbu mengingatkan agar ia menjauhi itu karena ia seorang muslim yang taat.<br /><br />Manajemen qolbu juga mengelola diri yang terlalu besar ‘integritas’nya. Contoh, anda seorang tentara. Sudah menjadi sifat tentara untuk disiplin, keras, dan tertib. Karena anda komandan, perintah anda diikuti dengan penuh kedisiplinan.<br /><br />Ketika anda di rumah, ‘tanpa terasa’ anda juga keras ketika memperlakukan anak anda. Akibatnya, anak malah melawan. Karena melawan, anda anggap ia sebagai ‘anak buah’ yang membangkang, akibatnya selalu saja terjadi pertentangan yang serius di rumah anda.<br /><br />Inilah saatnya memainkan manajemen qolbu. Anda pasti berpikir, “Iya ya, diriku yang di kantor adalah tentara yang keras, sementara di rumah, aku adalah seorang ayah yang peduli dan penuh kasih kepada anak-anakku. Okay, akan aku rubah pendekatanku…”<br /><br />Manajemen qolbu juga mendamaikan dan menyeimbangkan dua ‘orang’ yang ada di dalam diri anda, yaitu ego dan roh. Ego adalah diri kita yang inginnya menang sendiri. Ia tidak mau kalah, ia selalu mendorong untuk mencari harta sebanyak-banyaknya, bahkan ia tidak peduli caranya.<br /><br />Ia selalu mengajak anda untuk bersedih jika anda bukan nomor satu. Ia selalu mengalihkan pikiran anda untuk memperhatikannya ketika anda mulai berpikir untuk hal-hal yang sifatnya spiritual dan ketuhanan.<br /><br />Roh adalah bagian diri yang paling tinggi. Bagi roh, kerinduan utama adalah menghadap kepada Sang Pencipta dengan bekal amal yang sebanyak-banyaknya. Ia sering menangis ketika bisikan heningnya kepada kita selalu terkalahkan oleh teriakan ego yang tidak mau kalah.<br /><br />Ia memandang antara dirinya dan manusia lain serta makhluk hidup lainnya adalah satu, terhubunga oleh energi ketuhanan yang mengalir melalui dirinya dan makhluk lain itu.<br /><br />Inilah saat yang tepat bagi manajemen qolbu untuk mengendalikan kedua pihak itu agar tidak saling berbenturan. Ia akan berusaha menyadarkan ego untuk tenang sejenak dan mendengar bisikan transcendental dari roh. Ia akan mengajak ego untuk mengarahkan nafsunya yang tidak mau kalah dalam ujud perlombaan amal, banyak-banyakan amal, dan bagus-bagusan amal.<br /><br />Jika itu bisa dilakukan, maka manajemen qolbu memang sudah menjalankan perannya dengan efektif…<br /><br />Selamat menerapkan manajemen qolbu.<br /> <br /><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-13636993825859780032009-06-22T19:03:00.004+07:002009-06-22T19:51:37.181+07:00Adakah hubungan antara Job Analysis dengan Job Design?<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmg9h2HFZOY30MHK-8W6Xn_1wgPHXTkdf_zVucaIBybKZcETG6rr17gdfDwIEpzEnNuLy8IqkcXhrhIum_GRQxZ6zw3LhI2lp15fkaKA01eO4z9hddquS9TyMMVhagMnRXl-iNYSr9Rv2N/s1600-h/koes5.jpg"><img style="float:right; margin:0 0 10px 10px;cursor:pointer; cursor:hand;width: 145px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmg9h2HFZOY30MHK-8W6Xn_1wgPHXTkdf_zVucaIBybKZcETG6rr17gdfDwIEpzEnNuLy8IqkcXhrhIum_GRQxZ6zw3LhI2lp15fkaKA01eO4z9hddquS9TyMMVhagMnRXl-iNYSr9Rv2N/s200/koes5.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5350133762643414722" /></a><br />Kaitan kedua istilah itu amat erat. Aplikasi langsung dari analisis jabatan adalah untuk penyusunan desain jabatan, atau desain ulang dari sebuah jabatan. Ini makin mengemuka seiring dengan makin santernya konsep memperoleh kualitas yang tinggi dari sebuah pekerjaan.<br /><div align="justify"> </div> <br /><span class="fullpost"> Di masa lalu, orang bekerja yang penting menghasilkan uang untuk nafkah diri dan keluarganya. Begitu tuntutan pekerjaan makin berat seperti saat ini, karyawan menginginkan adanya arti (kebermaknaan) yang lebih tinggi dalam bekerja. Orang menganggap bekerja sebagai ibadah, kerja sebagai darma bakti kepada kemanusiaan, atau kerja sebagai ekspresi pribadi mereka yang unik sebagai ‘imbalan’ atas hadirnya mereka di pentas dunia ini.<br /><br />Ini juga disadari benar oleh perusahaan-perusahaan yang maju. Mereka ingin mendesain pekerjaan yang bisa memperkaya kehidupan karyawan. Pekerjaan itu akan makin memberi makna yang lebih tinggi, makin naiknya rasa tanggung jawab, makin besarnya pemberdayaan, dan makin tingginya kebebasan dalam bekerja.<br /><br />Pengkayaan pekerjaan ini dinamakan dengan job enrichment. Salah satu model pengkayaan yang paling banyak diriset dan valid adalah Job Characteristics Model. Model ini telah melalui lebih dari 200 pengujian dan membuktikan kebermanfaatan model itu dalam aplikasi di perusahaan.<br /><br />Job characteristics Model menekankan pentingya aspek instrinsik dan interaksi antara karyawan dan pekerjaan itu sendiri. Model ini menyatakan bahwa dengan karyawan yang lebih termotivasi dan lebih puas, akan menghasilkan kerja yang lebih baik kualitasnya, absen yang lebih rendah, serta angka keluar masuknya karyawan yang rendah.<br /><br />Ini dilandasi oleh tiga keyakinan yang ada pada karyawan yaitu: 1) Mereka merasa pekerjaan mereka memiliki makna, 2) Mereka bertanggung jawab pada hasil kerja mereka (mereka merasa memiliki kontrol terhadap hasil kerja mereka), 3) Mereka memperoleh umpan balik dari hasil kerja mereka.<br /><br />Mengenali model tadi penting ketika kita akan melakukan desain atau desain ulang dari sebuah jabatan.<br /><br />Contoh aplikasi penerapan Job characteristics Model adalah pada pabrik mobil Chrysler di New Castle, Indiana. Para pekerja (yang di kita sering disebut buruh) dipanggil dengan nama “technician” (teknisi). Para mandor dipanggil sebagai “team advisor”. Walau di pabrik mereka juga diberi tugas untuk bicara dengan pelanggan, memperbaiki mobil yang rusak, dan bahkan mereka boleh merekrut orang lain sebagai karyawan atau anggota tim.<br /><br />Ketika mereka diberi wewenang, dianggap penting, kinerja mereka menjadi naik secara signifikan. Tingkat absensi turun menjadi 3% (tadinya 7%), kerusakan turun menjadi 20 (dari tiap satu juta mobil) dari yang tadinya 700. Chrysler tentu saja sangat bahagia dengan hasil dari desain ulang jabatan ini…<br /><br />Agar desain jabatan bisa efektif, hal itu harus dikaitkan dengan sistem SDM yang lain termasuk penggajian dan sistem penilaian prestasi kerja.<br /><br />Karyawan yang menyandang tanggung jawab yang lebih besar, jelas menjadi antusias. Tapi antusiasme ini akan cepat pudar jika tidak diikuti dengan struktur penggajian dan kesempatan maju dalam karir. Jadi ketika anda menyusun job design, jangan lupa untuk mengaitkan itu dengan aspek SDM yang lain.<br /><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-84776705318793170662009-06-01T20:12:00.002+07:002009-06-01T20:17:52.079+07:00Sabar, Pondasi Orang-Orang Sukses<div align="justify">“Turun berat badan 10 kilo dalam seminggu,” “Jadi Sarjana Ekonomi dalam 2.8 tahun,” “Semprotkan Deodorant Axxeu Niscaya Cewek Lengket kepada kita.” <br /><br />Lihat baik-baik, iklan-iklan tadi (sudah disamarkan) menjanjikan hasil instan. Tidak perlu ada upaya keras. Cukup minum jamu itu dan langsung kurus, tidak perlu olah raga.<br /><br />Cukup semprot deodorat Axxeu dan cewek-cewek akan merubung kita. Benarkah hal itu?<br /><br />Selamat datang di budaya instan, dan budaya kurang sabar.</div> <br /><br /><span class="fullpost"> <br /><br />Pagi itu sebuah mobil melaju begitu kencang di tengah padatnya lalu lintas. Ia tidak menghiraukan orang lain. Saya yang disalip, hanya bisa berujar, “sabar…”<br /><br />Rekan-rekan muda saya, juga tidak sabar ingin segera menjadi manajer, menjadi pejabat, padahal kemampuan dan kematangan mereka masih minim.<br /><br />Kita adalah satu-satunya makhluk yang sering tidak sepakat dengan alam. Ketika kemarau, berharap hujan. Ketika hujan datang, mengeluh. Kita berharap kapan segera kemarau (karena kebanjiran). Perhatikan alam. Dia menumbuhkan padi paling tidak butuh 4 bulan, pohon jagung menghasilkan buah setelah 3 bulan. Buah mangga tidak akan berbuah bulan Januari, ia akan berbuah sekitar bulan Juli-Agustus.<br /><br />Ketika dibutuhkan pohon beringin yang bisa menaungi orang banyak, alam butuh lebih dari 50 tahun untuk menumbuhkannya. Kitalah makhluk yang sering tidak mau sabar, tidak mau menunggu. Akibatnya, kita sering stres. Ketika tahu sedang musim hujan, kita malah mengeluh mengapa hujan terus. Padahal kita tahu betul bahwa memang masanya sedang musim hujan.<br /><br />Sabar, ternyata amat erat kaitannya dengan sukses di masa datang. Kita sabar sekolah dan kuliah belasan tahun agar jadi sarjana. Orang-orang yang menabung di masa mudanya, akhirnya bisa menjadi jauh lebih kaya jika mereka sabar membiarkan uang itu berbiak dalam rekening bank mereka.<br /><br />Celakanya, kita dibesarkan dalam budaya instan. Akibatnya, kita kurang menghargai kesabaran. Kapasitas kita untuk menunda kenikmatan instan, ternyata merupkan komponen utama kecerdasam emosi dan kematangan seseorang.<br /><br />Tanpa kesabaran ini, kita hanyalah seperti kanak-kanak yang menginginkan segalanya terjadi sekarang ini. Ingin permen, tinggal merengek, dan orang tua akan memberikan. Senyatanya, hidup tidaklah seperti itu. Untuk mencapai sukses, butuh waktu yang panjang..<br /><br />Penelitian anak-anak prasekolah menunjukkan bahwa anak-anak yang bisa bersabar untuk menahan keinginan akan sesuatu, cenderung lebih sukses di masa dewasanya.<br /><br />Psikolog Walter Mischel, Ph.D. dari Universitas Columbia, melakukan studi terhadap anak-anak yang berumur 4 tahun. Ia miengukur tahan tidaknya anak-anak itu terhadap godaan permen yang ada di hadapannya.<br /><br />Anak-anak yang hanya tahan beberapa detik ternyata setelah 10 tahun dan diukur nilai SAT-nya, ternyata lebih rendah 60 poin dibanding anak-anak yang mampu bertahan 5 menit atau lebih.<br /><br />Dari telusuran lebih lanjut ternyata anak-anak prasekolah yang mampu menahan diri dari godaan tadi, di masa dewasanya ternyata lebih mampu bersosialisasi dan secara kognitif jauh lebih baik dibanding anak-anak yang tidak tahan untuk mengambil permen.<br /><br />Anak-anak yang tahan godaan tadi ternyata juga lebih mampu tahan terhadap stres dan frustrasi.<br /><br />Ah itu masa kecil, sekarang kita sudah dewasa. Apa yang bisa kita perbuat agar kita bisa lebih sabar? Bagian cortex di prefrontal di otak kita berfungsi memperlambat tindakan impusif (tindakan tanpa pikir panjang) yang bisa membantu kita memilih pilihan yang memastikan kesuksesan di masa datang.<br /><br />Ketika bagian otak itu berfungsi baik, ketika anda melewati kentang goreng di meja makan, sementara anda sedang diet, anda pasti tidak akan tergoda untuk melahapnya. Bahkan jika anda biasanya langsung ‘menyerbu’ makanan itu, anda bisa melatih ulang kerja otak anda.<br /><br />Sistem nervous di otak kita memiliki fleksibilitas. Ia dapat mencipta jaluran sel baru sebagai tanggapan terhadap perilaku baru. Oleh karenanya, ketika anda sedang berlatih untuk sabar, anda bisa mengembangkan kemampuan itu secara bertahap yang akhirnya bisa menjadi alami bagi anda.<br /><br />Berikut beberapa saran…<br /><br />Berikut beberapa saran:<br /><br /><strong>Jangan beri kesempatan anda untuk menunda-nunda</strong><br /><br />Ketika saya harus mempersiapkan pelatihan atau seminar yang besar, saya sering menunda-nunda. Daripada mempersiapkan bahan, saya malah asyik browsing internet. Saya menghibur rasa bersalah dengan mengatakan, “toh ini juga persiapan.” Celakanya, browsing bisa berjam-jam. Saya merasakan ‘kenikmatan’ ketika lari dari tugas mempersiapkan bahan.<br /><br />Atau saya malah menonton film di gedung bioskop dengan istri saya. Ketika istri bertanya mengapa tidak segera menyelesaikan tugas, saya jawab bahwa saya harus refreshing dulu. Senyatanya, saya menunda-nunda. Saya tidak sabar terhadap ‘kesusahan’ mempersiapkan bahan seminar.<br /><br />Akibatnya, ketika waktu makin mepet, saya mengalami stres. Saya kerja hingga larut malam. Ketika selesai, ada rasa kurang puas terhadap hasil yang saya capai.<br /><br />Tapi sekarang saya mulai sadar terhadap ‘jebakan’ menunda-nunda itu. Ketika ada dorongan untuk menunda-nunda, daripada melawan, saya beri kesempatan diri saya untuk ‘bersenang-senang’ barang satu dua jam. Setelah itu saya langsung ‘ tancap gas’ menyelesaikan tugas-tugas.<br /><br /><strong>Jadikan waktu menunggu jadi sahabat anda.</strong><br />Ketika kita sedang macet dan diam terpaku di mobil, mengapa kita tidak melihat apa yang bisa kita pelajari dari lingkungan di situ. Bagi saya, ketika macet, saya malah melatih pernafasan chi kung (melatih nafas lembut yang memperhatikan perut mengempis dan mengembang).<br /><br />Ketika mengambil nafas saya membayangkan energi dari alam masuk ke badang saya dan merilekskan serta menyegarkan, dan ketika keluar nafas, saya membayangkan stres dan energi hitam keluar dari badan. Hanya melakukan ini saja, sudah membuat badan rileks. Jadi ketika ada macet, pasti saya langsung chi kung. Jadinya, macet malah menyenangkan, malah ditunggu…Silakan dicoba…<br /><br /><strong>Lakukan sesuatu bagi orang lain.</strong><br />Keinginan memperoleh sesuatu secara instan, itu semua karena kita hanya berkonsentrasi pada diri kita. Kenikmatan, kebahagiaan mendalam adalah ketika kita tidak egois dan tindakan kita bisa memberi manfaat pada orang lain. Ketika saya mengajar dan melihat mahasiswa mengobrol terus, saya kadang terpancing untuk marah.<br /><br />Ketika saya marah, yang terjadi sebenarnya adalah diri saya yang merasa terluka. Berani-beraninya mereka ‘menyepelekan’ seorang doktor yang lagi memberi mereka ilmu. Ketika pemikiran ini menyeruak, kemudian saya coba sadar, marah tidaklah memberikan hasil apa-apa. Saya ada di kelas ingin mencerdaskan mereka. Langsung saja saya uraikan betapa saya agak terganggu dengan perilaku ngobrol mereka. Betapa saya sangat sayang kalau mereka tidak maju hanya karena mereka mengobrol. Begitu saya bicara penuh perasaan itu, deru ngobrol langsung cep, sepi, sunyi.<br /><br />Coba andaikata saya melontarkan sumpah serapah, walau mereka tidak komentar (karena takut barangkali), suasana menjadi tidak menyenangkan.<br /><br />Orang Indian Amerika mengajarkan hal yang sangat baik. Mereka mengajarkan bahwa kita harus memikirkan bahwa tindakan kita akan mempengaruhi dunia hingga tujuh generasi yang akan datang. Ketika kita berpikir tentang ini, kita akan terpacu untuk berbuat baik kepada orang lain. Begitu kita memikirkan orang lain, ego-ego tadi akan ‘tertindas’ dan kita tidak akan terlalu memikirkan kepentingan kita saja. Ketika kita mulai berpikir tentang orang lain, mereka akan merasakan kita sebagai pribadi yang hangat, pribadi yang perhatian. Dan inilah salah satu ciri orang yang memiliki kecerdasan emosi…<br /><br /><strong>Tanamlah tumbuhan niscaya anda akan jadi sabar.</strong><br />Ketika saya menebar benih sosin (bayam untuk bakso), saya menunggunya dengan penuh antusias. Kapan biji-biji itu tumbuh. Hanya dua hari saja, benih sudah tumbuh, keluar daun yang perlahan-lahan tumbuh besar.<br /><br />Mengamati daun bayam yang tumbuh hari demi hari, ternyata cukup nikmat. Ketika sosin sudah dipetik dan dicampurkan mie instan, wah rasanya nikmat. (Lho, saya sendiri yang menanam bukan? Pasti nikmat…)<br /><br />Saat itu, saya bisa amati bahwa betapa pun saya berharap agar sosin cepat besar, ia tumbuh sesuai dengan masanya. Karena saya menghargai kecerdasan alam, saya sabar saja menunggunya…Akibatnya, hingga saat ini, menurut saya (dan orang-orang lain), saya cukup sabar.<br /><br />Jangan lupa, jika anda menabung uang 1 juta dan mendapat bunga 18 persen setahun (banyak yang menawarkan bunga sebesar itu jika anda bisa mencarinya), setelah 40 tahun menjadi Rp. 1.024.000.000,-<br /><br />Mengapa demikian besar? Itulah prinsip bunga berbunga atau compound interest. Besar sekali bukan? Itulah buah sabar. Jadi kalau anda ingin sukses, kaya, jadi pemimpin hebat, anda harus sabar. Anda harus sabar untuk tetap tekun belajar, menerapkan teori-teori, dan akhirnya anda akan sukses.</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-87700994768375396282009-06-01T19:50:00.002+07:002009-06-01T19:55:01.828+07:00Sex Yang Berkualitas<div align="justify">Dalam hidup rumah tangga sex adalah sesuatu yang sangat indah dan perlu dilakukan oleh pasangan suami istri. Ada tips supaya kehidupan sex kita selalu hangat</div><span class="fullpost"><br /><br />Sex memang bukanlah menu utama dalam kehidupan, Tetapi seperti halnya uang, bukan yang utama dalam hidup kita, tetapi tanpa uang. hidup jadi tidak menentu, demikian juga hubungan sex dalam rumah tangga. <br /><br />Pasangan yang mengerti betapa pentingnya keharmonisan jiwa dalam hidup bersama, tentu akan menjaga kestabilan emosi dengan hubungan persetubuhan ini, sebab melalui hubungan intim ini kita bisa saling belajar untuk menerima dan memberi ketulusan cintakasih, dengan sex kita bisa melebur diri untuk saling melepaskan ego, menyatukan badan, jiwa dan hati (perasaan) kita. <br /><br />Dengan sex kita bertukar energi kejiwaan. Kita mungkin akan berpikir beberapa kali jika kita menlakukan hubungan persetubuhan ini hanya untuk iseng saja, dan melakukannya tidak dengan tanggung jawab moral yang kuat. Karena dengan berhunungan sex kita bisa saling merawat sekaligus meracun kesehatan jiwa kita. Itulah dikatakan sex pedang bermata dua, bisa menyembuhkan hati juga bisa menghancurkan hati (perasaan). <br /><br />Soal energi yang dipertukarkan ketika kita bercinta, mungkin kita bertanya, karena memang tidak terlihat oleh mata telanjang, tetapi efeknya tentu akan bisa dirasakan, seperti contoh kita mengosok bawang pada telapak kaki, maka beberapa saat kemudian, nafas kita mulai tercium bau bawang, bahkan mungkin kita mulai bersendawa dengan aroma bawang. nah kapan kita melihat energi bawang ditelapak kaki diserap dan berjalan sampai paru-paru kita.? demikian juga energi dari kulit dialat kelami kita yang saling mengesek juga seluruh kulit dibadan kita yang saling mengesek dan energinya saling menyerap, bukan hanya air keringat dan ludah yang saling bertukar. <br /><br />Bercinta dengan pengertian kasih sayang sangat berbeda dengan melakukan hubungan sex yang hanya bersifat badaniah, dimana kegiatan hanya berupa dua orang yang saling mengesek kulit. Memang benar kegiatan saling mengesek bisa menghasilkan sensasi nikmat, tetapi jiwa anda akan merasa kosong setelah selesai melakukannya. Sebab persetubuhan anda hanya bersifat badaniah, bukan batiniah. <br /><br />Jika kita mampu melakukan persetubuhan sebagai latihan mensirkulasikan energi untuk kesehatan jiwa, dimana kita bercinta dengan segenap jiwa, maka kegiatan seks menjadi ajang relaksasi sekaligus rekreasi jiwa yang sangat menyenangkan, di mana dua insan saling memahami bahwa kegiatan bercinta sebagai anugrah alam yang pantas disyukuri dan itu kebutuhan paling dasar dari diri kita. <br /><br />Pada saat pengalaman sensasi energi yang saling bertukar secara harmonis, maka pengalaman tersebut mampu mengubah persepsi kita tentang suatu hubungan, dimana hal itu akan mengubah cara pandang kita melihat diri pasangan, dan mengubah pengertian antara menyayangi dengan penuh cintakasih dan kenikmatan melakukan kegiatan sex itu sendiri. <br /><br />Bapak Anand Khrisna dalam artikelnya beberapa waktu lalu menekan, bahwa melakukan hubungan sex dengan cinta saja tidaklah cukup, harus ada kasih..! maka dengan energi kasih kita mampu mengerti dan merasakan hal yang tidak terlihat dan mentaati peraturan yang tidak tertulis yang berlaku diantara pasangan. <br /><br />Yang terpenting, jika kita berniat melakukan hubungan sex dengan seseorang, maka ketulusan jiwa kita dalam memberi dan menerima energi sex itu sendiri, haruslah tulus, jangan ada ego yang menganjal dihati, lakukan dengan ketulusan yang murni, maka kegiatan bercinta menjadi sangat bermanfaat untuk kesehatan dan keharmonisan jiwa kita. <br /><br />Bercinta yang nikmat adalah penyatuan energi lelaki dan perempuan yang seimbangan. Dalam melakukan percintaan tentu saja, harus terjadi kedua pihak saling memberi dan menerima dengan seimbang, tidak mungkin seorang saja aktif sendiri, sementara pasangan kita pasif. hal ini membuat kegiatan hubungan berjalan timpang, dan timbullah kemarahan-kemarahan tersembunyi, dan perasaan diperkosa atau memperkosa (baca: memaksa) akan di alami. <br /><br />Libido (gairah seks) seseorang selain kestabilan emosi yang sangat berpengaruh, juga keharmonisan energi di organ vitalnya. Sebagai contoh jika penis tidak mampu ereksi (terangsang) walaupun, Anda berhadapan dengan pasangan yang sangat dicintai, itu bisa dipastikan karena tidak ada keharmonisan antara energi Yin (wanita) dan energi Yang (laki-laki) sehingga timbul perasaan saling menjauh, dingin walaupun tidur dalam satu tempat tidur yang sama (sumber dari buku Rahasia sex Tao, Mantak & Maneewan Chia). <br /><br />Jika hal Ini terjadi, tentu menjadi suatu masalah, di mana pasangan tersebut tidak saling terangsang dan tidak ada gairah layaknya sepasang kekasih. Penurunan hasrat seksual antara pasangan tetap tersebut, disimpulkan oleh sejumlah ahli pengobatan energi terutama aliran TAO / Tantra, ternyata sebagai akibat penurunan energi seksual, hal ini bisa disebabkan oleh ganjalan-ganjalan psikis yang memblokir energi kita. <br /><br />Jika kita mengalami hal ini, alangkah baiknya kita tidur untuk beberapa malam secara terpisah, Tetapi perlu diingat, perpisahan ini untuk penyembuhan, bukan karena sedang marah atau sedang ‘menghukum’ pasangan, juga bukan untuk alasan pergi dan bercinta dengan orang lain. <br /><br />Dalam kondisi tidur terpisah, coba ingat serta bangkitkan ingatan dan bayangkan hal-hal yang membuat anda terkenang satu dengan lainnya, bisa kembali menyetel ingatan pada kenangan-kenangan yang manis, sampai kita bersedia bersatu dalam ikatan kebersamaan, <br /><br />Seseorang bisa mengalami masalah pada kemampuan dan kesehatan seksualnya. Pikiran menentukan, trauma psikis menentukan dan mempengaruhi energi-energi yang menjadi kekuatan vital dari libido itu sendiri, Dalam literatur pengobatan China , diterangkan bagaimana hal ini terjadi, dengan pejabaran sebagai berikut. Organ Jantung memberi energi pada aktivitas yang bersifat badaniah, perikardium (selaput jantung) memberi energi pada aktivitas yang bersifat batiniah.<br /><br />Saat ini kita sedang membicarakan energi dari satu organ, bukan masalah pada kesehatan organ itu sendiri. Ternyata energi jantung dan selaputnya, sangat berperan pada expresi temperamen seseorang, jika keharmonisan energi ini sangat tidak seimbang, maka emosi-emosi negatif menjadi ciri khasnya, sebagai contoh sifat paranoid, cemburuan, dan emosi labil, menderita tekanan darah tinggi, sakit kepala berkepanjangan, badan pegal linu menjadi hal yang rutin terjadi. Hal ini ciri energi kita tidak harmonis, bagaimana kita mampu berharmonis dengan orang lain, sedangkan energi di tubuh kita bermasalah, Sedangkan hubungan sex sangat perlu keharmonisan energi pasangan untuk sama-sama mendapat manfaat dari kepuasan bercinta. <br /><br />Kita akan menerima kenyataan, bahwa kaum lelaki energinya termasuk Yang, dimana bersifat panas, keras dan kering maka untuk kaum lelaki sangat mudah On begitu digesek sedikit langsung panas, seperti mobil, begitu distater, langsung bisa jalan. Tetapi kaum perempuan energinya bersifat Yin dimana sifat dingin, lembut dan basah menjadi cirinya, maka energi kaum perempuan harus dipanaskan dulu, ibarat setrikaan, dia tidak bsia langsung panas, harus menunggu beberapa saat untuk mencapai optimal panas. <br /><br />Kita tidak bisa menyeduh teh dengan air dingin, dan kita tidak bisa mengoreng telur dalam minyak dingin, maka perangsangan/ pemanasan/ foreplay sangat penting dilakukan, agar energi perempuan menjadi mendidih dan siap melakukan percintaan bergairah dengan keseluruhan jiwaraganya. <br /><br />Sangat penting persiapan sebelum mulai bercinta. Kebiasaan erotis seperti yang dideskripsikan diatas memfokuskan, pada saling memberi kenikmatan masing-masing, pasangan membangkitkan perhatian dan memungkinkan pasangan untuk berkomunikasi lebih mendalam baik secara fisik, maupun pada level emosionalnya, serap setiap detik kebersamaan anda sebagai karunia yang sangat didambakan. <br /><br />Saling berbagi keinginan sebagai cara untuk menginspirasi pasangan, dengan permintaan yang jelas dan mesra. Sebagai contoh, minta pasangan anda untuk mencumbu daerah sensitif yang anda rasakan sebagai pusat rangsangan, katakan dan mintalah.! Jangan tabukan hal ini, buang jauh-jauh sifat pemalu dan merasa “rendah” jika seorang perempuan meminta rangsangan yang diperlukan. Pandanglah mata pasangan anda dengan kemesraan, dan pasangan anda akan tau bahwa anda sedang jatuh cinta padanya. <br /><br />Pandu pasangan anda untuk meningkatkan atau mengurangi tekanan saat mencumbu, memberi petunjuk untuk gerakan-gerakan tertentu, hindari kesan memerintah, tetapi lakukanlah semua dengan mengalir untuk menggunakan lidah, mulut, jari dan lainnya. Semua bagian dari diri kita bisa menghasilkan sensasi yang sangat nikmat, dan rasakan ini dengan sanubari yang dalam, pejamkan mata dan bawa energi sukma anda kealam kenikmatan jiwa dan bersyukur karena kita mampu merasakannya.<br /><br />Kita bisa mengeluarkan desahan yang menunjukkan bahwa kita sedang menikmati sentuhan sensual dari pasangan. Suara erangan dan sesekali menyebut namanya, akan menambah energi bergelora, kecupan ringan sampai kuat penuh kemesraan sangat membantu sensasi menjadi pengalaman tak terlupakan. <br /><br />Rangsangan secara perlahan, bisa membantu kaum lelaki mengontrol orgasme dan mempertahankan perempuan, untuk tetap dalam kondisi terangsang. Semakin lama pasangan melakukan rangsangan, semakin lama lelaki dapat mempertahankan ejakulasi. Semakin berpengalaman dalam menemukan posisi yang baru, Posisi dalam bercinta yang divariasikan menambah kenikmatan dan keseimbangan energi pasangan, dengan terus bereksperimen akan semakin memperdalam kapasitas anda, untuk semakin pengertian dan toleran pada pasangan. <br /><br />Menurut ajaran Tao dan tantra, bibir dan lidah merupakan saluran utama dalam mempertukarkan energi kejiwaan dengan pasangan bercinta. Maka beberapa pelacur mentabukan berciuman antara mulut dengan lidah yang saling bertaut, sebab energi yang bertukar akan sampai pada batin, dimana perasaan sulit melepaskan emosi yang terkait, padahal pelacur tidak mungkin jatuh cinta secara batin pada setiap lelaki yang memakai jasanya. Dan bagi seorang lelaki yang mendapat pertukaran energi melalui mulut dan lidah ini, maka keterikatan emosi dengan pelacur inipun menjadi kuat, dan sulit melupakannya. <br /><br />Energi penyehatan melalui hubungan sex ini, akan mengalir pada pasangan yang dalam posisi dibawah, sementara yang diatas sebagai posisi pemberi, maka penting untuk kita selalu, berposisi bergantian agar melakukan pertukaran energi seksual penyehatan ini mengalir seimbang antara penerima dan pemberinya. <br /><br />Saat anda dan pasangan bercinta, lakukanlah tanpa terburu-buru, biarkan rangsangan seks yang diterima meningkat secara bertahap. Sebelum rangsangan memuncak, rileks sejenak, ambil nafas dalam-dalam serta rasakan sensasi orgasme tanpa ejakulasi. Jika sudah berkurang intensitas rangsangan, lanjutkan hubungan intim anda untuk membangkitkan rangsangan kembali. <br /><br />Selama itu, tetap fokuskan perhatian pada pasangan, jika pikiran melayang atau melamun, segera dengan lembut kembalikan perhatian dan konsentrasi pada pasangan bercinta anda, jangan sekali-kali memikirkan orang lain ketika kita bercinta dengan seseorang, karena bisa menyebabkan energi seksual kita terpecah, dan kita akan berhutang energi pada diri sendiri, yaitu perasaan tidak puas, bercinta menjadi hambar karena jiwa anda tidak sepenuhnya ada didalam sanubari, jiwa anda melayang pada orang dalam hayalan, bukan pada diri orang yang dimana anda sedang berhubungan. <br /><br />Bercinta dengan arti mensirkulasi energi lelaki dan perempuan, akan meleburkan sifat-sfat energi negatif menjadi hal positif, menjadi energi yang menyehatkan jiwa, inilah rahasia awet muda dari energi seksual, orang yang merasa bahagia dalam melakukan hubungan sex akan memancarkan sinar kebahagiaan di wajahnya, dan sikap optimis akan menjadi ciri dalam kesehariannya. Maka jangan sepelekan masalah hubungan seksual anda, dan bercintalah dengan orang yang tulus memberi dan menerima energi seksual dengan ketulusan yang murni. <br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-49141176188548027522008-05-31T13:35:00.001+07:002008-05-31T13:39:58.355+07:00MIE INSTANT DAN BAHAYANYA<div align="justify"> Tidak dipungkiri lagi, bahwa orang indonesia sangat mengenal mie instant, hampir 90% (statistik dari mana ini, he3x…, yg jelas pernah baca) orang indonesia pernah mengkonsumsi mie instant. Nggak heran juga sih, karena disamping harganya yg lumayan terjangkau, kemasannya yang praktis, cara masaknya juga nggak terlalu susah, hanya rebus air, “cemplungin” mienya, kasih aksesoris2x lainnya, beres dech.</div><span class="fullpost"><br /><br />Dan bukan rahasia umum lagi kalau mie instant “dikabarkan” juga sangat membahayakan tubuh, kanker adalah momok terbesar untuk para konsumen mie instant.<br />Pertanyaannya, bagaimana bisa sesosok mie instant ini dicari sekaligus ditakuti ? Iseng2x nyari artikel yang mungkin bisa membantu menggambarkan tentang bagaimana sebenernya mie instant ini, dan bisa disimpulkan sbb:<br /><br /><strong> SIJI / SATU</strong><br /><br />Mienya sendiri, kalau dari cara pembuatannya, selain dicampurkan bahan pengawet ternyata ditambahkan juga bahan lilin untuk melapisi gulungan mienya biar tidak lengket satu sama lain. Wah, bisa dibayangkan tiap kali kita makan mie instant, secara otomatis kita makan bahan kimia dan bahan lilis pelapis ini, kalau sudah begini tentunya bahan2x ini sangat susah untuk dicerna oleh tubuh dan bisa menjadi parasit dan racun dalam tubuh.<br /><br />Setelah kita merebus mie, ganti air rebusan dengan air yang lain, hal ini bisa mengurangi jumlah lilin yang akan masuk ketubuh, karena bahan lilinnya tentunya ikut terbuang bersama air rebusan pertama. Ada lagi, kalau kita mengkonsumsi mie instant, sebaiknya baru 3 hari selanjutnya kita bisa mulai makan mie lagi, hal ini juga merupakan salah satu cara untuk menghilangkan lilin (wax) ini dalam perut kita, karena kata dokter dibutuhkan waktu 2 hari untuk bisa menghilangkan wax ini dalam perut kita.<br /><br /><strong>LORO / DUA</strong><br /><br />Bumbunya sendiri adalah bumbu yang terkandung garam berlebih, garam sendiri kalau dalam bahasa kimianya bisa disebut sodium chloride, yang kata orang2x kita kebanyakan garam bisa menyebabkan darah tinggi dll, terkandung juga MSG (Mono Sodium Glutamate) adalah bahan kimia umum untuk produk makanan mie instan ini, sebagian para ahli mengatakan bahwa konsumsi MSG yang berlebih dapat mengganggu fungsi kerja otak alias jadi goblox he3x… dan memacu timbulkan kanker, walaupun masih jadi perdebatan para ahli, tapi sebaiknya perlu dipertimbangkan.<br /><br /><strong>TELU / TIGA</strong><br /><br />Kebanyakan minyak dalam kemasan mie instant adalah minyak jenuh, kandungan trans fatty acid, adalah minyak yang ditakuti ibu2x, he3x… karena bisa menyebabkan timbunan lemak terutama didaerah perut yang bisa menyebabkan banyak komplikasi penyakit2x yang berhubungan dengan lemak.<br /><br /><strong>PAPAT / EMPAT</strong><br /><br />Mie instant adalah salah satu makanan yang tidak banyak mengandung serat, yang namanya kurang serat, ini bisa menyebabkan BAB (Buang Air Besar) kita tidak lancar, kegemukan tentunya, paling menakutkan juga adalah kanker usus besar dan bisa jadi diabetes. Karenanya sebisa mungkin ketika kita memasak mie instant disertakan juga sayuran2x tambahan atau buah2xan untuk mengurangi kurang seratnya ini.<br /><br />Kalau sudah begini berarti harus diatur nich konsumsi mie instantnya, jangan terlalu sering, karena walaupun nggak terlalu berbahaya tapi kalau dikonsumsi terlalu sering, wah bisa sangat mematikan, dan kalau bisa setiap masak mie instan tambahkan dengan sayur2xan, telur dan tambahan gizi yang lain.<br /><br />Tidak diketahui juga apakah mie instant bisa menyebabkan kanker, karena banyaknya kejadian2x yang tersebar di internet ttg pengkonsumsi mie instant yang terkena kanker, kebanyakan hanyak HOAX, berita bohong yang sengaja disebarkan, tapi paling nggak kita bisa berhati2x donk ketika mengkonsumsi mie instant.<br />OK selamat makan mie instant, berikut disertakan salah satu cara masak mie wuenak, hehehe….<br /><br /><strong>CARANE MASAK / CARANYA MASAK</strong><br /><br />Kalau makan mie instant yg kuah, ganti airnya 2 kali, kuah yg pertama akan menjadi kuning, kuah ini dibuang kemudian dibilas bentar dengan air matang terus dimasak lagi pake air yg baru, jangan lupa tambahin seledri dan bawang putih biar berasa wuenak banget, setelah itu baru campur bumbu2xnya, tambahin juga dengan kecap, saus, telur dan sayur…<br /><br />kalau mie instant yang goreng, cukup 1 kali perebusan, kemudian setelah di rebus disaring sebentar bilas dengan air matang lalu diamkan, lalu bumbunya diencerin pake air setengah gelas kemudian mie-nya digoreng di wajan (digoreng ma bumbu yg diencerin) tambahin merica ma kecap, bwg putih, telur, sayur dll.<br /><br /><strong>RAMPUNG MASAK / SELESAI MASAK</strong><br /><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-44374790635655524632008-05-19T20:15:00.003+07:002008-05-19T20:20:39.501+07:00EMPATI PERAWAT SEMBUHKAN PASIEN<div align="justify">Tidak jarang anda mendengar baik itu dari surat kabar maupun kerabat anda, “Di Rumah Sakit A, perawatnya ramah-ramah, jadi sewaktu dulu aku sakit, belum minum obat aja rasanya sakitnya tinggal separuh” atau “Ketika aku dulu dirawat di Rumah Sakit B, perawatnya galak dan judes, rasanya penyakitku justru tambah parah saja” atau juga “Lebih baik aku berobat ke Rumah Sakit X yang sedikit lebih mahal tetapi perawatnya murah senyum daripada ke Rumah Sakit Y yang lebih murah tetapi perawatnya menderita ‘sakit gigi’ (sulit untuk senyum)”. Tidak dipungkiri fenomena tersebut tentunya akan sangat berpengaruh terhadap citra rumah sakit itu sendiri di mata masyarakat. </div> <span class="fullpost"> <br /><div align="justify">Dewasa ini perhatian perawat sudah beralih dari pendekatan yang berorientasi medis kepada pendekatan yang memusatkan perhatian pada pasien. Peran perawat tidak hanya berpusat pada fungsi fisik namun meluas pada aspek psikis pasien (diadaptasi dari buku yang ditulis Ellis, dkk. yang berjudul Interpersonal Communication in Nursing) Perawatan yang efektif dapat dicapai bila perawat menaruh minat terhadap pasien tanpa membedakan status sosial ekonominya.<br /><br />Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan, dijelaskan bahwa tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan atau ketrampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Sedangkan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 1996 tentang peraturan Tenaga Kesehatan, dijelaskan bahwa perawat termasuk tenaga kesehatan jenis tenaga keperawatan.<br /><br />Frekuensi interaksi perawat dengan pasien tergolong paling sering dibandingkan dengan tenaga kesehatan yang lainnya, maka keberadaan perawat di rumah sakit sangat penting pula dalam memegang peranan atas kelangsungan kondisi pasien. <br />Seorang perawat dengan empatinya akan membantu pasien. Perawat berkeharusan bersikap baik dan santun kepada seluruh pasien, baik itu bayi yang baru lahir sampai orang lanjut usia sekalipun. Sikap ini didasarkan pada pemikiran, pilihan sikap yang benar dan tepat dalam segala situasi, yaitu tempat dan waktu. Perawatan yang efektif mencakup pemberian perhatian kepada kebutuhan emosi sang pasien. Sikap perawat kepada pasien disesuaikan dengan usia pasien. Hal ini menguatkan bahwa kemampuan untuk dapat berempati sangat diperlukan sekali oleh perawat agar perawatan lebih efektif.<br /><br />Empati adalah suatu perasaan dalam diri seseorang yang sesuai dengan apa yang dirasakan oleh orang lain secara psikologis. Empati memiliki beberapa fungsi yang dapat membantu seseorang dalam bersosial, berinteraksi, berkomunikasi, dan bersikap di lingkungan masyarakat.<br /><br />Florence Nightiangel, tokoh dunia yang mengubah persepsi dunia bahwa perawat itu merupakan pekerjaan yang sangat mulia dan terhormat. Sebagai perawat dibutuhkan kemampuan khusus yang tidak semua orang memilikinya, yaitu kemampuan empati. Perawat yang memiliki empati diharapkan memiliki kemampuan empati, yaitu kemampuan untuk melakukan aksi komunikasi secara sadar kepada pasien sehingga dapat memahami dan merasakan suasana hati pasien tersebut. Perilaku yang muncul dari tiap perawat terhadap pasien berbeda-beda, hal ini terkait dengan kemampuan empati perawat itu sendiri, adapun yang mempengaruhi kemampuan empati, yaitu: pikiran yang optimis, tingkat pendidikan, keadaan psikis, pengalaman, usia, jenis kelamin, latar belakang sosial budaya, status sosial, dan beban hidup. Faktor-faktor tersebut diperlukan untuk menunjang perawat dalam meningkatkan kemampuan empati.<br /><br />Kemampuan empati terkadang memang tidak dapat langsung muncul dari diri seorang perawat begitu saja, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan empati, yaitu:<br />1. Peduli, perhatian dari perawat kepada pasiennya, sejauh mana komunikasi dapat terbentuk sehingga pasien dapat merasa nyaman karena diperhatikan.<br />2. Berguru, dengan belajar kepada mereka yang telah nyata dianggap memiliki kemampuan empati yang tinggi, misalnya seorang rohaniawan, psikolog, maupun dokter di rumah sakit perawat tersebut mengabdi.<br />3. Berlatih, sepandai dan sepintar apapun kalau tidak pernah berlatih maka akan kalah dengan mereka yang masih pemula tetapi rutin untuk rajin berlatih mengasah kemampuan empatinya.<br />4. Berbagi pengalaman, ingatlah bahwa pengalaman adalah guru yang terbaik dan melalui pengalaman kita dapat menjadi bijaksana, dengan berbagi pengalaman dengan sesama rekan sekerja maka diharapkan perawat akan lebih tangguh dan hebat.<br /><br />Dengan begitu maka perawat dapat meningkatkan kemampuan empatinya agar dapat lebih mengerti, memahami, dan menghayati tidak hanya kondisi fisik namun juga kondisi psikis pasien karena pada dasarnya pasien yang datang untuk berobat ke rumah sakit tentunya dengan tujuan memulihkan kondisi fisiknya yang sakit, padahal apabila kondisi fisik seseorang mengalami suatu keadaan sakit, maka akan mempengaruhi kondisi psikisnya, biasanya pasien akan lebih labil emosinya. Tenaga kesehatan khususnya perawat harus peka dengan keadaan seperti ini, perawat tidak hanya menangani kondisi fisik dari pasien tetapi kondisi psikisnya juga, dengan berempati kepada pasien maka diharapkan pasien dapat sembuh lebih cepat.<br /><br />Dengan kemampuan empati maka perawat memiliki kemampuan untuk menghayati perasaan pasien. Kemampuan empati seorang perawat dipengaruhi oleh kondisi perawat itu sendiri. Perawat perlu menjaga kondisi kesehatan fisik dan psikis, karena keduanya saling mempengaruhi satu sama lain.<br /><br />Untuk dapat memiliki kemampuan empati, seorang perawat harus mampu bersosialisasi. Kebanyakan perawat memiliki sifat extovert (terbuka), maka akan lebih mudah dalam menangani pasien, karena pasien merasa nyaman dengan keberadaannya.<br /><br />Sekarang ini sudah cukup banyak pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kualitas performance perawat, pihak rumah sakit diharapkan dapat tanggap dalam meningkatkan manajemen terhadap tenaga kesehatan terutama perawatnya. Pengawasan dan evaluasi kinerja secara rutin akan sangat baik dilakukan oleh pihak rumah sakit melalui bagian HRD (Human Resource Development)-nya. Begitu juga perhatian pihak rumah sakit terhadap kesejahteraan perawatnya, hal ini sangat penting karena secara langsung mempengaruhi kinerja perawat itu sendiri.<br /><br />Kemampuan empati perawat hendaknya disertai juga keramahan kepada keluarga atau kerabat pengantar atau penunggu dari pasien lebih lagi kepada setiap pengunjung rumah sakit, karena sesungguhnya citra rumah sakit ditentukan oleh sikap yang diperlihatkan sumber daya tenaga kesehatan terutama perawat sebagai ujung tombak rumah sakit. Semoga dengan meningkatnya kualitas tenaga kesehatan terutama perawat di Indonesia ini maka diharapkan akan meningkatkan pula kesehatan dan kesejahteraan seluruh warga. Hidup perawat!!</div><br /><br />Diposting dari : Arief BAH <br />Mahasiswa Program Magister Manajemen Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta<br /></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-64433425670662654462008-05-19T18:58:00.002+07:002008-05-19T20:05:21.457+07:00ADHD, apa itu?<div align="justify">“Anak itu hampir tidak pernah bisa tenang, aktif sekali, seperti tidak pernah merasakan lelah, kenapa ya?” Kata seorang Ibu yang sedang menunggu putranya yang bersekolah di sebuah Taman Kanak-kanak. “Aku juga kurang tahu, aku pernah menyapanya, tapi dia mengabaikanku.” Ibu yang lain menimpali. Ada apa dengan anak itu? Seringkali kita akan menduga bahwa anak tersebut mengalami autis, istilah yang sekarang sudah awam didengar, atau mungkin hiperaktif, ini bahkan lebih awam lagi. Kekurangtepatan untuk menamai perilaku anak itu akan berdampak kekurangtepatan pula dalam penanganannya.</div> <span class="fullpost"><br /><div align="justify">ADHD, istilah yang mungkin untuk sebagian kalangan masih awam. ADHD berawal dari hasil penelitian Prof. George F. Still, seorang dokter Inggris pada tahun 1902. Penelitian terhadap sekelompok anak yang menunjukkan suatu ketidakmampuan abnormal untuk memusatkan perhatian yang disertai dengan rasa gelisah dan resah. Anak-anak itu mengalami kekurangan yang serius ‘dalam hal kemauan’ yang berasal dari bawaan biologis. Gangguan tersebut diakibatkan oleh sesuatu ‘di dalam’ diri si anak dan bukan karena faktor-faktor lingkungan.<br />ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder, di Indonesia diartikan sebagai gangguan pemusatan perhatian disertai hiperaktif. Sederhananya dijelaskan bahwa ADHD adalah suatu kondisi di mana seseorang memiliki masalah perhatian dan pemusatan terhadap kegiatan. Berawal dari masa kanak-kanak dan dapat berlanjut ke masa dewasa. Tanpa perawatan, ADHD dapat menyebabkan permasalahan serius di rumah, sekolah, pekerjaan, dan interaksi sosial di masyarakat.<br />Lebih mudahnya kita dapat melihat ciri-ciri yang mengkhaskan dari ADHD, antara lain:<br />1. Selalu bergerak, dan gerakan-gerakannya tidak beraturan, tidak terkontol serta tanpa sebab yang jelas.<br />2. Sering lupa terhadap segala hal, disebabkan kekurangmampuan untuk berkonsentrasi sehingga hal tersebut kurang pula diperhatikannya.<br />3. Sering bingung tanpa sebab yang kuat.<br />4. Kelabilan emosi, cenderung gelisah, resah, dan tidak tenang.<br />5. Kecenderungan mengganggu orang lain.<br />Ciri-ciri tersebut tidak dapat mewakili diagnosa untuk menentukan bahwa seorang anak mengalami ADHD atau tidak. Penentuan diagnosa, harus dipastikan melalui pemeriksaan yang dilakukan oleh psikolog/profesional di bidangnya.<br />Ada beberapa faktor yang memungkinkan dapat terjadinya ADHD dialami oleh seorang anak, adalah sebagai berikut:<br />1. Genetika atau keturunan. ADHD mungkin dapat terjadi apabila ada salah satu dari orang tua atau leluhurnya yang mengalami ADHD.<br />2. Riwayat hidup kesehatan Ibu sebelum kehamilan dan sewaktu kehamilan serta saat melahirkan.<br />3. Penyakit yang pernah diderita Ibu berpengaruh pada kesehatan Ibu dan janinnya.<br />4. Konsumsi makanan dan minuman, gizi serta jaminan kesehatannya bagi Ibu hamil.<br />5. Pemakaian obat-obatan bagi Ibu hamil.<br />6. Pengaruh psikis dari Ibu hamil, stres, konflik rumah tangga, tekanan sosial dan ekonomi.<br />Bagi para orang tua, guru, dan pemerhati ADHD, kami ingin berbagi tips dengan anda, semoga dengan tips yang singkat ini kita dapat meningkatkan kemampuan dalam menangani ADHD, adapun tipsnya antara lain:<br />1. Menjaga kesehatan diri, hal ini sangat penting karena anda membutuhkan energi yang cukup untuk menangani anak ADHD.<br />2. Banyaklah belajar tentang ADHD, karena anda akan lebih mampu untuk membantu anak ADHD jika telah memahaminya.<br />3. Belajarlah ketrampilan tentang perilaku anak-anak. Mereka memerlukan bantuan bagaimana caranya berkomunikasi dengan orang lain secara normal.<br />4. Bantulah anak ADHD agar mampu menjaga diri mereka sendiri.<br />5. Bantulah anak ADHD supaya dapat bersekolah dengan baik. Hal ini karena ADHD menghambat kemampuan anak untuk bisa berhasil dalam sekolahnya. Dampingi mereka agar akademis, sosial, dan psikisnya tetap terkontrol.<br />6. Berikan dan bantu anak ADHD untuk melakukan tugas di rumah. Dibanding dengan anak-anak yang lain, mereka mengalami kesulitan berkomunikasi. Seringnya menghiraukan instruksi menyebabkan kekacauan dalam melakukan tugasnya sehingga menyebabkan ketidakselesaian tugas tersebut.<br />7. Sangat diperlukan, kepekaan, kesabaran, keikhlasan, ketekunan, dan ide kreatif agar dapat membantu anak ADHD dalam belajar, berketrampilan, dan memenuhi tugas di rumah dan sekolah.<br />8. Aktifkan diri anda. Banyak media yang tersedia, seperti: majalah, koran, CD interaktif, perpustakaan, internet, dan sebagainya.<br />Perilaku ADHD dapat di-minimaze, tentunya hal ini memerlukan dukungan yang solid dari lingkungannya. Akan sangat baik sekali apabila seorang anak mendapatkan konsumsi ASI (Air Susu Ibu) yang mencukupi. Hal ini akan membangun daya tahan tubuh/imun bagi anak, sehingga diharapkan anak yang mengalami ADHD memiliki kesehatan tubuh yang lebih baik dan mampu beraktivitas dengan lebih normal.<br />Bagi anda yang akan atau baru memasuki dunia ADHD, bergabunglah ke dalam organisasi pemerhati anak di wilayah anda. Salurkan semangat anda ke wadah yang tepat. Banyak manfaat yang bisa anda dapatkan. Selamat berjuang!!.</div><br /><br />Dikutip dari : Arief Bharata Al Huda <br />Mahasiswa Program Magister Manajemen Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa)<br /></span>Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-86504599296003867222008-05-03T13:00:00.002+07:002008-05-05T08:10:59.908+07:00Tips dan Trik Mempercepat Akses Internet<div align="justify">Saat anda browsing atau membuka suatu website di internet entah dari warung internet ataupun dari rumah, mungkin anda sering mengeluh akan lambatnya akses untuk menampilkan website tersebut. Padahal akses internet di Indonesia sekarang ini masih terhitung mahal. Sebenarnya ada cara-cara mudah untuk meningkatkan kecepatan akses internat anda tanpa harus membayar biaya lebih mahal. Beberapa diantaranya adalah dengan menyetting browser kita, menggunakan openDNS, dan menggunakan Google Web Accelerator.</div> <span class="fullpost"> <br /><br /><div align="justify">Untuk menerapkan trik-trik tersebut sangat mudah. Cara pertama yaitu menyetting browser dapat dilakukan oleh pengguna Internet Explorer dan Mozilla Firefox. Bagi pengguna Internet Explorer klik menu [Tools] [Internet Option], klik tab [General]. Pada opsi "Temperory Internet files", klik [Settings] lalu Geser slider-nya. Hal itu untuk membuat cache (lokasi penyimpanan sementara) untuk web yang anda buka, sebaliknya disediakan sekitar 5% dari Hard disk.<br /><br />Bagi pengguna Mozilla Firefox anda dapat mengetikkan "about:config" pada address bar,. setelah itu ubah "network.http.pipelining" dan "network.http.proxy pipelining" menjadi "true", serta isi "network.http.pipelining.maxrequests" antara 30 –100 ( semakin besar semakin cepat ). Yang terakhir klik kanan dimana saja dan pilih New->Integer , tuliskan "nglayout.initialpaint.delay" lalu isi dengan 0.<br />Untuk trik kedua, pertama anda harus mendaftar di www.openDNS.com . Setelah itu masuk ke Control Panel dari start menu, pilih network connections lalu pilih koneksi anda dan klik tombol properties. Pada bagian Internet protokol anda bisa pilih TCP/IP dan klik properties. Masukkan angka 208.67.222.222 dan 208.67.220.220 pada opsi DNS dan restart komputer anda.<br /><br />Setelah melakukan 2 tips di atas sekarang anda pasti akan mendapat kecepatan akses yang lebih kencang. Bagi yang masih belum puas dengan kecepatan aksesnya sekarang dapat menggunakan trik yang ke tiga yaitu Google Web Accelerator. Google Web Accelerator di desain khusus untuk mempercepat akses internet anda, khususnya anda yang menggunakan koneksi broadband (pita lebar) seperti Cable dan DSL. Untuk anda yang menggunakan koneksi lain seperti Dial-up (Telkomnet Instant atau Speedy) maupun satelit atau wave, Google Web Accelerator juga dapat mempercepat aksesnya.<br /><br />Untuk memakai Google Web Accelerator anda harus memenuhi kriteria antara lain Operating System anda harus Windows XP atau Windows 2000 dan browser anda harus Internet Explorer 5.5+ atau Mozilla Firefox 1.0+. Kalau untuk browser lainnya sebenarnya juga bisa, tetapi anda harus meng-konfigurasi proxy settings dari browser anda dengan menambah 127.0.0.1:9100 pada HTTP. Setelah anda melakukan instalasi, Google Web Accelerator akan menampilkan icon kecil di atas browser anda dan icon tray di pojok bawah layar komputer. Anda dapat mengunduh Google Web Accelerator di http://webaccelerator.google.com.</div><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-72266282049777942272008-05-03T11:34:00.003+07:002008-05-03T12:22:12.427+07:00Melatih Kemampuan Bicara<div align="justify">Tak hanya penampilan elegan. seorang profesional juga harus punya kemampuan bicara yang baik. setiap orang punya kemampuan itu, asalkan ia mau belajar. Bagaimana cara melatihnya?<br />Seorang profesional tidak hanya dilihat dari penampilan luarnya saja, tetapi juga dari tutur bahasa. Seringkali kita melihat cara bicara seseorang yang tidak menunjukkan dirinya seorang profesional. Apa yang perlu diperhatikan seorang profesional dalam bertutur kata?</div> <span class="fullpost"> <br /><br /><div align="justify"> <strong>PENGGUNAAN ISTILAH ASING</strong> <br /><br />Dalam pembicaraan dengan relasi, seringkali kita menyelipkan istilah atau kata-kata asing. Seperti: “Schedule saya sangat tight, saya mohon sebelum bertemu kita membuat appointment dulu....” Etiskah bila seorang profesional menggunakan bahasa yang seperti itu? Dari segi etis sebaiknya kita menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Alasannya, bahasa Indonesia mudah dimengerti setiap orang. Kita bisa tetap menggunakan bahasa asing, jika memang sulit mencari padanannya dalam bahasa Indonesia. Hanya sebaik-nya kita menguraikan maksudnya. <br /><br />Lain halnya, jika lawan bicara kita mampu berbahasa Inggris. Maka, kita pengunakan saja bahasa itu dalam percakapan. Toh, bahasa Inggris adalah bahasa Internasional. Bahasa slank dalam percakapan sehari-hari juga bisa digunakan. Tapi sebatas untuk humor guna mencairkan suasana supaya tidak tegang. <br /><br /><strong>TEKNIK BERBICARA YANG BAIK</strong> <br /><br />Bicaralah ramah pada setiap orang. Perkataan/artikulasi pun harus jelas agar tidak terjadi miscommunication. Perhatikan pula pemilihan kata. Meski bertujuan baik, jika salah berkata-kata maka tujuan itu tidak akan tercapai. Lakukan kontak mata pada lawan bicara. <br /><br />Saat bicara dengan atasan, usa-hakan fokus. Bicara seperlunya, Jangan ngelantur sehingga intinya malah tidak jelas. Kalau atasan memancing kita membicarakan masalah personal seorang rekan sekerja, sebagai bawa-han yang profesional sebaiknya kita berbicara diplomatis. Jangan menjelek-jelekan rekan kita. <br /><br /><strong>TEKNIK BERBICARA DI DEPAN UMUM</strong> <br /><br />Berbicara di depan umum bukanlah soal bakat. Kemampuan itu bisa dilatih. Seorang pendiam bisa tampil memikat di depan umum, asalkan ia mau belajar. Miliki kepercayaan diri. Kuasai bahan pembicaraan. Beberapa hal lain yang perlu diperhatikan: <br /><br />Tunjukkan antusias terhadap situasi dan pendengar. <br />Lakukan kontak mata 5-15 detik, dan tatapan kita pun harus bekeliling bukan pada satu orang saja. Jadi, semua orang merasa diajak berbicara. <br />Perlihatkan senyuman agar lawan bicara fokus pada kita. <br />Sisipkanlah humor, karena humor akan menghilangkan kejenuhan. Hindari humor yang berbau porno. <br />Fokus pada pembicaraan. Tidak perlu memperlihatkan semua wawasan yang kita punya, karena akan menunjukan kita sok pintar.<br />Berikan pujian yang jujur pada orang lain, tanpa menyimpang dari maksud.<br /><br /><strong>TEKNIK BERBICARA PROFESIONAL</strong> <br /><br />Seorang profesional perlu mengenal teknik presentasi yang efektif, seperti yang disebutkan diatas. Ada tiga faktor penting lainnya:<br />Faktor verbal, 7 %. Menyangkut pesan yang kita sampaikan termasuk kata-kata yang kita ucapkan<br />Faktor vokal, 38 %. Intonasi, penekanan, dan resonansi suara.<br />Faktor visual, 55 %. Penampilan kita. <br /><br />Jadi, jangan menyepelekan penampilan dan suara, sehingga orang yang mendengarkan tidak bosan. Kita harus pintar mengaturnya sehingga menciptakan suasana yang “hidup” dan dinamis.<br /><br /><strong>TEKNIK MEMBUKA DAN MENUTUP PEMBICARAAN</strong><br /><br />Untuk mengawali suatu pembicaraan, adakanlah small talk, seperti mengucapkan selamat pagi, siang atau malam. Untuk memancing perhatian pendengar, lemparkan joke ringan. Setelah itu baru ke topik utama. Akhiri pembicaraan dengan ilustasi dan summary hasil pembicaraan di dalamnya. Jadi, jangan bicara dari A sampai Z, sebaiknya diringkas sehingga orang mengerti dan tidak melupakan pesan atau intisari pembicaraan. <br /><br /><strong>BISA DIPELAJARI</strong> <br /><br />Berbicara atau berkomunikasi secara profesional menuntut kesiapan tiga hal. Pertama wawasan atau materi yang kita sampaikan, kedua cara penyampaian yang meliputi gerak, intonasi suara, dan penekanannya, ketiga penampilan kita. Semua itu bisa kita pelajari asalkan kita mau. Milikilah motivasi untuk maju dan berkembang. Kita pasti mampu mencapai keberhasilan yang diinginkan.</div><br /></span>Unknownnoreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-45819891343489218522008-05-02T09:48:00.003+07:002008-05-02T10:52:59.555+07:00Jadi Pribadi Yang Penuh Daya Tarik<div align="justify">Kadang kita menemukan seseorang yang kita kenal, yang begitu menyenangkan, hingga membuat kita merasa nyaman dan merindukan kehadiran orang itu. Bisa dibilang orang semacam ini memiliki daya tarik bagi orang lain. Daya tarik merupakan kualitas istimewa yang ada pada sesorang dan membuat keterpesonaan pada orang lain.</div><br /><div class="fullpost"><br /><div align="justify">Kadang kita menemukan seseorang yang kita kenal, yang begitu menyenangkan, hingga membuat kita merasa nyaman dan merindukan kehadiran orang itu. Bisa dibilang orang semacam ini memiliki daya tarik bagi orang lain. Daya tarik merupakan kualitas istimewa yang ada pada sesorang dan membuat keterpesonaan pada orang lain.<br /><br />Seperti misalnya bunga, alat untuk menarik lebah. Namun kabar gembiranya, kita semua dapat menjadi orang yang selalu dirindukan seperti itu. Daya tarik dapat ditumbuhkan. Sahabat dapat menciptakan getaran positif yang dapat melingkupi Sahabat.<br /><br />Sebuah aura positif yang dapat ditimbulkan dari perhatian, kasih sayang dan rasa hormat. Sahabat dapat mengikuti beberapa tips menumbuhkan daya tarik dibawah ini.<br /><br /><br />Berikan Kebaikan Tanpa Pernah Menghitungnya<br />Tuhan itu maha pemurah. Ada pepatah mengatakan lebih baik memberi dari pada meminta. Birikan kesediaan yang tulus untuk berbagi dengan orang lain. Dalam kehidupan sosial, orang cenderung memberi dan beramal semata-mata demi memuaskan ego.<br /><br />Namun sebenarnya, memberi dengan ikhlas dapat menumbuhkan perasaan positif. Belajarlah memberi tanpa mengharapkan imbalan, perasaan yang datang dari hati akan menumbuhkan kepuasan dan kesenangan.<br /><br />Hidup Dalam Kerendahan Hati<br />Kerendahan hati merupakan perwujudan dari kebanggaan hati, tapi pengganti dari membanggakan diri sendiri pada yang lainnya. Amal, toleransi dan kerendahan hati memiliki nilai yang tinggi.<br /><br />Kerendahan hati dan kedamaian saling bertautan. Percayalah pada diri sendiri, dan singkirkan keinginan untuk selalu membuktikan pada orang lain. Sementara orang berusaha untuk rendah hati, mereka harus menghentikan sikap egois, itu sebuah proses yang mutlak dan membangun.<br /><br />Kemurnian<br />Keyakinan menarik hati. Keyakinan dan kesabaran merupakan kondisi awal dari sebuah ketertarikan atau daya tarik.<br /><br />Penuh Minat<br />Apa yang kita katakan pada diri sendiri, tentang kehidupan dan diri kita sendiri dari hari ke hari, merupakan efek yang luar biasa. Sepanjang waktu, lihat dan pikirkan diri Sahabat sebagai pribadi yang menarik. Pertahankan psahabatngan itu sejelas mungkin dalam pikiran Sahabat.<br /><br />Lalu, dengan sendirinya, Sahabat akan menarik segala yang penting untuk menyempurnakan psahabatngan itu. Jadilah orang yang ceria dan penuh harapan, dan buat dunia terpikat pada Sahabat.<br /><br />Wajah Ceria<br />Tertawa itu menyehatkan. Buat wajah Sahabat selalu ceria. Saat Sahabat tersenyum, otak akan bereaksi dan memproduksi endorphin (zat alami yang memindahkan rasa sakit).<br /><br />Selain itu, sebuah senyuman akan membuat Sahabat rileks. Sebuah senyum juga akan menebarkan kegembiraan pada orang lain. Tekankan dalam pikiran Sahabat, selagi Sahabat bersama orang lain, bahwa senyuman dapat memperpendek jarak antar orang lain.<br /><br />Antusias Dan Hasrat<br />Dua hal ini merupakan ibu yang melahirkan sukses. Antusias dan hasrat dapat mendatangkan uang, kekuatan dan pengaruh. Hal besar tak akan dapat dicapai tanpa antusias.<br /><br />Yakinlah pada apa yang Sahabat kerjakan. Kerjakan tiap pekerjaan Sahabat dengan penuh cinta. Masukan antusias dalam pribadi Sahabat. Dan si antusias ini akan menciptakan hal luar biasa buat Sahabat.<br /><br /><br />Tata Krama<br />Tingkah laku, kesopanan dan kebaikan membuat orang lain percaya pada Sahabat. Tata karma yang bagus membuat orang lain merasa nyaman bercakap-cakap dengan Sahabat.<br /><br />Tata karma merupakan sumber kesenangan, memberikan rasa aman dengan menunjukan penghormatan pada oran lain. Bersikap penuh tata karma bukan hanya berlaku pada sebagian orang, tapi pada setiap orang yang Sahabat kenal, tak peduli status dan kedudukan mereka.</div><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-62559683136301685082007-12-27T12:17:00.001+07:002008-05-03T08:41:19.480+07:00Ketika Perusahaan Ingin Hidup Abadi<div align="justify">Ya, ia baru saja selesai meniup lilin ulang tahun. Ketika gema lagu “selamat ulang tahun dan panjang umurnya” selesai, walau ada yang salah ucap menjadi “panjang ususnya” pesta dilanjutkan dengan peniupan lilin dan pembagian ulang tahun. Terus saja acara dilanjutkan dengan mencium pipi gadis itu, “sengok-sengok” dan pesta berlanjut.</div> <br /><div class="fullpost"><br /><br /><div align="justify">Ya, ia baru saja selesai meniup lilin ulang tahun. Ketika gema lagu “selamat ulang tahun dan panjang umurnya” selesai, walau ada yang salah ucap menjadi “panjang ususnya” pesta dilanjutkan dengan peniupan lilin dan pembagian ulang tahun. Terus saja acara dilanjutkan dengan mencium pipi gadis itu, “sengok-sengok” dan pesta berlanjut.<br /><br />“Mbok kalau Gusti Pangeran mengijinkan, saya tak mati saja. Rasanya saya sudah capek hidup di dunia ini. Semua teman saya sudah tidur dengan tenang di alam arwah sana, sementara saya, malah hidup terus dengan penyakit tua yang makin menggerogoti badan saya,” Ucap seorang pria tua berusia 88 tahun, yang “mendamba” kematian. Baginya, semakin cepat “panggilan pulang” hadir, semakin senang pula ia. Baginya, apa artinya hidup lama jika penyakit yang macam-macam selalu hadir dalam hari-hari panjangnya.<br /> <br />Ada kontradiksi di sini. Pada ulang tahun gadis cantik tadi, semua orang mengharap agar umur panjang, panjang rejeki, jodoh, dan panjang segala-galanya…Sementara, orang tua tadi begitu mendamba kematian. <br />Namun ada satu yang pasti, manusia pasti mati. Berapa pun umurnya, pasti mati. Bahkan Nabi Nuh, yang konon berusia 800 tahun, akhirnya beliau wafat. <br /> <br />Saya rasa tidak ada satu orang pun yang membantah hal ini, walau cerita-cerita popular di Barat ada yang meragukan kepastian ini. Hikayat Vampire pengisap darah, adalah tokoh yang bisa hidup terus sepanjang masa. Mereka hanya bisa mati jika kena sinar matahari atau kena belati kayu yang sudah diberi mantra, dan itu pun harus bisa ditusukkan tepat di tengah jantungnya. Jika hanya mengenai lengan, apalagi rambut, jelas vampire itu tidak mati.<br /> <br />Hidup langgeng, secara bawah sadar, adalah dambaan semua orang. Anda tidak ingin hidup langgeng? Ah, yang benar saja. O, mungkin ada syarat, kita inginnya hidup langgeng yang sehat, muda terus, dan tentu saja harus bahagia. Begitu bukan keinginan anda? Tapi, celakanya, hidup seperti itu tidak ada.<br /> <br />Tapi harapan hidup abadi selalu bergema di ruang batin semua orang. Harapan mereka sekarang diarahkan pada yang lain, yaitu perusahaan. Secara logika, semestinya semua perusahaan harus bisa hidup selamanya. Mengapa? Karena bukankah karyawan yang tua bisa digantikan oleh yang muda? Yang pensiun diganti tenaga segar. Otak tua diganti otak muda. Bukankah seharusnya bisa hidup sepanjang masa?<br /> <br />Perusahaan tempat saya bekerja, PT. Pos Indonesia, termasuk sudah sangat tua. Kantor pos yang pertama kali didirikan, adalah tahun 1864 di Batavia. Jadi Pos saat ini sudah berusia 142 tahun. Jika ia manusia, ia tentulah sudah sangat renta. Tapi jika ia awet muda, ia mungkin sudah berpengalaman kawin 3 atau 4 kali, karena istri-istrinya sudah wafat duluan.<br /> <br />Sementara itu, kantor tempat istri saya bekerja, sudah “wafat” lama. Ketika kami pacaran, saya selalu dengan bangga melihat tulisan di mana-mana, “Tanah ini milik BHS Bank.” Ketika saya tanya apa singkatannya BHS, dengan antusias “pacar” saya menjawab, “Bank Harapan Suram.” Sekarang bank itu sudah almarhum. Saya yakin bank itu masih belum terlalu “tua” ketika ia meninggal.<br /> <br />Ketika saya sering naik pesawat, saya saat itu merasa bangga. Pramugari dan pramugara yang melayani pesawat itu cantik dan ganteng. Naik pesawat itu, dan kemudian bercerita pengalaman kepada teman-teman saya, membuat saya makin bangga. Sempati, nama maskapai itu, sekarang sudah almarhum.<br /> <br />Deretan perusahaan kelas atas yang almarhum begitu banyak, mulai dari Bank Bali, Bank Duta, hingga bank Putera Sukapura. Apakah Sempati, BHS, dan bank-bank itu termasuk jelek kinerjanya? Apakah layanan mereka kepada pelanggan sedemikian buruknya sehingga ditinggalkan oleh pelanggannya? Tidak. Menurut saya, layanan mereka baik, bahkan Bank Bali, sangat baik. Jika baik, mengapa mereka harus sudah “meninggal?”<br /> <br />Sementara itu, Pos, si tua renta, masih bisa hidup dan bernafas. Bahkan, dengan manajemen strategi yang lumayan tepat di akhir-akhir ini, Pos menjalani semacam “mutasi sel” sehingga beberapa sel-selnya menjadi remaja (rejuvenated) dan bisa jadi sel remaja itu mempengaruhi sel-sel tua lainnya dan beralih menjadi remaja, yang akhirnya bisa hidup terus.<br />Menghadapi misteri kematian, memang menakutkan, sekaligus membangkitkan rasa ingin tahu yang besar. Ingrid Bonn, dari Griffith University Australia, juga tertarik melihat fenomena itu. Ia ingin melihat mengapa satu perusahaan bisa hidup terus, sementara lainnya sudah mati lebih dulu. Faktor apa yang menjadi penyebab hidup dan matinya perusahaan.<br />Melalui studinya terhadap 63 perusahaan di Australia, dan menguji 1000 variabel yang diperkirakan berpengaruh terhadap kelanggengan perusahaan, ia menemukan fakta-fakta menarik. Ia menemukan ada lima faktor yang secara signifikan berpengaruh terhadap daya tahan perusahaan. Faktor itu adalah: 1) Ukuran perusahaan, 2) sistem perencanaan, 3) arah perusahaan, 4) penelitian dan pengembangan, 5) karakteristik kepemilikan.<br /><!--[if !supportLists]-->1. <!--[endif]-->Ukuran perusahaan. Semakin besar ukuran perusahaan, semakin tinggi daya hidupnya. Dari penelitiannya, Inggrid menemukan bahwa perusahaan di Australia yang berpenghasilan lebih dari 279 juta dolar Australia, lebih berpeluang hidup dibanding perusahaan yang berpenghasilan di bawah itu.<br />Pertanyaannya, mengapa perusahaan yang berpenghasilan besar itu jauh lebih lestari hidupnya? Dari literature kita tahu bahwa perusahaan besar jelas memiliki keunggulan dalam skala ekonomi. Mereknya dikenal luas, mereka juga bisa “bargain” lebih baik dengan pemasok dan distributor. Secara umum, mereka memang memiliki “kekuatan” yang lebih di pasar. <br />Walau demikian, perusahaan ini juga memiliki kelemahan, misalnya birokrasi, struktur organisasi yang ruwet yang bisa menghalangi kecepatan mereka unggul di pasar. Menghadapi keadaan seperti itu, para pemimpinnya harus mampu merumuskan manajemen strategi yang tepat. Jika tidak, keruwetan itu akan mengurangi "daya hidup" perusahaan tersebut. <br /> <br />2. Sistem Perencanaan. Dari penelitian jelas terlihat bahwa perusahaan yang mempunyai sistem perencanaan strategis yang formal, lebih berpeluang hidup lama dibanding yang tidak. Literatur juga menegaskan manfaat strategic planning ini, walau beberapa ahli seperti Quinn (1980) dan Mintzberg (1994) mempertanyakan manfaat itu. Ketika perusahaan mempunyai perencanaan strategis yang formal, mereka bisa mengidentifikasi ancaman dan peluang yang ada di sekitarnya. Ketika mereka menangkap peluang itu, dengan rencana formalnya, mereka bisa mengalokasikan waktu dan sumber daya yang tersedia di perusahaan itu. Di samping itu, dengan rencana formal itu, bisa memberi nilai simbolis kepada “stakeholder” bahwa perusahaan itu memang proaktif terhadap arah perusahaan itu di masa datang.<br /> <br />3. Adanya arah yang jelas bagi perusahaan. Ketika perusahaan menyusun perencanaan strategis, jelas harus ditentukan dulu arah yang jelas dari perusahaan. Ini pelajaran penting bagi para pemimpin. Ketika anda memimpin, anda harus dengan jelas ke arah mana anda menuju. Jangan pernah biarkan bawahan anda bertanya atau menggerundel, “Akan dibawa ke mana perusahaan ini?”<br /> <br />4. Komitmen terhadap penelitian dan pengembangan. Dari penelitian itu, ternyata perusahaan yang mengalokasikan lebih dari 1% dari pendapatan untuk penelitian, ternyata berpeluang hidup lebih lama dibanding yang mengalokasikan jumlah yang sedikit. Hasil ini juga sejalan dengan beberapa penelitian lain seperti dilakukan oleh Franko (1989) dan Capon (1990).<br /> <br />5. Kepemilikan. Ketika kepemilikan ditangan perusahaan asing, potensi hidup perusahaan lebih tinggi dibanding perusahaan berada di tangan pengusaha lokal. Ini juga terjadi di Indonesia. Perusahaan asing seperti Unilever, Philips, termasuk Pos (dulu milik Belanda), ternyata memang lebih mampu hidup lebih lama.<br />Hasil penelitian itu memberi kita informasi, bahwa perencanaan yang formal masih begitu bermanfaat bagi perusahaan, walau beberapa ahli seperti Mintzberg meragukan keunggulan itu. Sebagai pemimpin, sebaiknya anda jangan melupakan perencanaan formal itu. Tentu, walau formal, kreativitas dalam perencanaan masih harus terus diusahakan. Intuisi, gut feelings, masih harus diperhitungkan. <br />Selain itu, jangan lupa memberi arah yang jelas terhadap perusahaan. Orang sering menamakan arah ini dengan visi. Tentu tidak cukup hanya perencanaan formal dan visi saja, anda harus melaksanakan rencana dan visi itu. Tanpa itu, rencana tadi hanya berujud slogan-slogan indah yang terpasang di dinding-dinding dan di laporan keuangan yang tidak ada artinya apa-apa. Jika hanya itu yang anda lakukan, jangan-jangan “pintu kubur” perusahaan anda memang sudah terbuka lebar-lebar.<br /><br />Dikutip dari pemimpin-unggul</div><br /></div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-10876065007137873572007-12-27T11:42:00.000+07:002007-12-27T11:45:28.672+07:00<a href="http://bp2.blogger.com/_N2Xwrp6Gi84/R2iI-FwUhKI/AAAAAAAAABI/cA5xbZxWUKk/s200/koes2.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 200px;" src="http://bp2.blogger.com/_N2Xwrp6Gi84/R2iI-FwUhKI/AAAAAAAAABI/cA5xbZxWUKk/s200/koes2.jpg" border="0" alt="" /></a><br />Meretas karir dari lajur paling bawah, untuk kemudian menapak secara pasti menuju jabatan puncak dalam sebuah organisasi bisnis, barangkali merupakan sejumput angan bagi sebagian besar orang. Sementara sebagian yang lain mungkin akan memilih berkarir sebagai wirausaha : mencoba berjuang untuk membangun nasib diatas kaki sendiri. Yang lainnya lagi mungkin memilih berkarir sebagai independent professional semacam menjadi arsitek, dokter spesialis, atau konsultan manajemen; meraih nafkah atas dasar keahlian spesifik yang dimilikinya. <br />Apapun pilihan yang akan dan telah kita ambil, pilihan ini mestinya selalu dibangun atas dasar perencanaan yang solid dan ketekunan untuk meraih sukses didalamnya. Dalam kaitannya dengan pilihan karir ini, mungkin kita bisa menengok pada apa yang disebut sebagai occupational interest atau kecenderungan kita untuk lebih menyukai satu jenis karir/pekerjaan/posisi tertentu. Preferensi ini lazimnya dipengaruhi oleh kepribadian (personality) kita, dan juga pengaruh lingkungan disekitar kita. Sebagai misal, anak yang dibesarkan oleh keluarga yang punya tradisi saudagar cenderung akan memilih berkarir sebagai wirausaha. Atau misal lain, sesorang yang punya kepribadian outgoing (suka bergaul), dinamis, dan variatif punya kecenderungan untuk memilih karir di dunia pemasaran atau public relations.<br />Lalu, bagaimana kita mengetahui minat karir ini secara lebih spesifik? Kita bisa mengetahuinya dari asemen kepribadian dengan instrumen semacam MBTI (ulasan saya mengenai MBTI bisa dibaca disini). Dari instrumen ini, kita bisa memiliki semacam potret diri yang akan membantu kita dalam menentukan jenis karir yang paling tepat bagi diri kita.<br />Idealnya adalah jika pilihan karir yang kita ambil benar-benar sesuai dengan occupational interest yang kita miliki. Dengan begitu, kita punya kesempatan untuk menjadi orang yang love what we do atau individu yang amat mencintai pekerjaannya. Sebab kita tahu, orang-orang yang mencintai karir yang diambilnya cenderung akan jauh lebih produktif dan sukses. Jika Anda memiliki passion atau kegairahan dengan apa yang sedang Anda tekuni saat ini, percayalah, masa depan yang penuh prestasi akan membentang dalam sekujur perjalanan hidup Anda.<br />Sebaliknya, jika Anda merasa jenuh, bosan dan hanya sekedar masuk kantor demi sesuap nasi, maka mungkin Anda tengah terperangkap dalam career crisis. Inilah fase ketika seseorang yang sudah cukup mapan dengan pekerjaannya merasa “gamang” dengan pilihan karir yang diambilnya. Secarik kegamangan yang dipicu oleh perasaan “tidak puas” terhadap kondisi kehidupan karirnya saat ini. Disana menghinggap sejenis keletihan terhadap beban rutinitas pekerjaan yang kian membuncah. Disana pula bara motivasi untuk mempersembahkan prestasi terbaik kian meredup disapu kejenuhan yang makin memuncak. Pelan-pelan spirit hidup Anda kian terpojok dalam hiruk pikuk kehidupan yang kian bising dan penuh kegaduhan. — duh Gusti, kenapa hidup jadi susah begini ? —<br />Jika Anda berada pada situasi semacam diatas, mungkin kini saatnya untuk melakukan proses self-transformation : berhenti sejenak, melakukan kontemplasi, merumuskan kembali arah kehidupan, lalu merajut keputusan substansial tentang pilihan kehidupan karir Anda di masa mendatang. Harapannya dengan proses ini, perjalanan hidup dan karir Anda akan menjadi lebih inspiratif dan menggairahkan.<br />Pada akhirnya, apapun keputusan karir yang Anda ambil, mestinya itu selalu dibarengi dengan sebuah komitmen yang kuat untuk menjalaninya dengan penuh kesungguhan. Juga mesti dipayungi dengan nyala semangat dan dedikasi seorang profesional sejati.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3117138821683547963.post-90388086532175023832007-12-18T08:54:00.000+07:002007-12-18T09:20:52.027+07:00Kerupuk Cikoneng Menerapkan Standar Mutu<div align="justify"><strong><span style="font-family:arial;font-size:180%;">S</span></strong>ejumlah pengusaha pemasok produk makanan olahan Jabar menetapkan standar produk kerupuk, untuk diperdagangkan tingkat hotel, restoran, dan berbagai tempat penjualan kelas menengah atas. Upaya itu dilakukan untuk meningkatkan pangsa pasar produk kerupuk asal Jabar, sehingga lebih memberikan nilai tambah bagi para perajin.<br />Kepala Dinas Indag Agro Jabar, Darso Suhanda, di Bandung, Minggu (5/3) mengatakan, standar tersebut meliputi kualitas, higienitas, serta pemasaran. Untuk saat ini, standardisasi baru diterapkan kepada produk kerupuk asal Cikoneng Ciamis.<br />"Namun ke depannya, sesuai perkembangan pasar, standardisasi akan diterapkan kepada berbagai produk kerupuk di Jabar. Ini dilakukan para pengusaha pemasok makanan itu, seiring meningkatnya selera konsumen," ujarnya.<br />Beberapa perwakilan asosiasi atau kelompok pemasok makanan Jabar sendiri, sudah melakukan seleksi terhadap sejumlah sampel produk kerupuk asal Cikoneng, di Bandung, beberapa hari lalu. Mereka mencari formulasi dan standar kualitas terbaik dari 22 produk dari babakan industri agro Cikoneng.<br />Untuk mendukungnya, Dinas Indag Agro Jabar juga merancang jenis kemasan plastik yang lebih memenuhi syarat. Pada nantinya, berbagai kerupuk Cikoneng dari babakan industri agro, hanya akan menggunakan satu kemasan yang sama, dengan standar yang ditetapkan.<br />Disebutkan, dengan tampilan baru dan kualitas yang lebih baik, pemasaran produk kerupuk Cikoneng diharapkan akan lebih mampu menarik minat konsumen. Setidaknya, produk kerupuk akan "naik kelas" ke berbagai kalangan konsumen yang lebih meminati segi higienitas, kualitas, dan kekhasan rasa.<br />Harapan lainnya, adalah perluasan pemasaran kerupuk Cikoneng yang selama ini masih berkutat di pasar lokal. Setidaknya, akan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat yang mengusahakannya, karena pangsa pemasaran meningkat.<br />Sementara itu, ketua perajin kerupuk babakan industri agro Cikoneng, Dede, menyebutkan, pihaknya memerlukan perluasan pasar. Selama ini, produk Cikoneng cenderung hanya beredar tingkat lokal, padahal potensi pemasaran kerupuk lebih besar karena merupakan makanan yang memasyarakat.<br />"Kami sendiri sangat menyambut adanya standardisasi yang ditetapkan para pemasok makanan. Selain dianggap sebagai perhatian agar kualitas meningkat, juga sebagai peluang bagi kami untuk meningkatkan pangsa pasar," ujarnya.<br />Disebutkan, di tengah meningkatnya biaya produksi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak, banyak perajin kerupuk memerlukan peningkatan volume penjualan. Soalnya, melalui peningkatan produksi dan pemasaran, dapat menjadi cara untuk lebih memperoleh keuntungan usaha.<br />Saat ini saja, menurut dia, berdasarkan pengamatan, semakin banyak perajin kerupuk di Cikoneng yang beralih menggunakan kayu bakar sebagai bahan bakar minyak (BBM) untuk penggorengan. Namun untuk yang bergabung dengan babakan industri agro, sampai kini bertahan menggunakan BBM untuk penggorengan. (A-81)</div>Unknownnoreply@blogger.com0